4 Macam Garden Furniture dan Tips Perlindungannya

Garden furniture cukup riskan rusak sehingga dibutuhkan perlindungan lebih, misalnya dengan melapisi furniture tersebut menggunakan Biothane.

Garden furniture (furniture taman) yang terbuat dari kayu membutuhkan perlindungan lebih karena sifat dasar kayu yang tidak tahan terhadap cuaca, rayap ataupun jamur. Jika kayu selalu terpapar sinar matahari dan hujan, akan membuat kayu cepat lapuk atau bahkan membusuk.

Indonesia adalah negara yang memiliki kelembaban udara yang cukup tinggi karena termasuk negara tropis. Oleh karena itu, furniture yang digunakan sebaiknya dilapisi bahan yang khusus untuk membuat furniture tersebut tetap dalam kondisi kering.

Tidak semua cat kayu dapat melindungi garden furniture dengan baik. Dampak yang terjadi setidaknya adalah warna cat akan memudar seiring waktu. Tentu saja itu mengganggu pemandangan serta kenyamanan saat menggunakan garden furniture tersebut.

Macam-Macam Garden Furniture untuk Mempercantik Tampilan Halaman

Penggunaan garden furniture dapat disesuaikan dengan dimensi halaman rumah tersebut. Tidak semua jenis furniture dapat di pasang dengan tepat di beberapa tipikal halaman. Nah, selain dimensi yang harus diperhatikan, perhatikan pula material yang akan digunakan.

Agar tidak salah dalam memilih, berikut beberapa macam jenis garden furniture yang dapat Anda sesuaikan dengan kebutuhan hunian Anda:

1. Patio Sets

Garden furniture patio sets ini umumnya dengan dua kursi dan satu meja cafe namun ada pula yang menggunakan 4 kursi. Desainnya sangat sederhana dan ada beberapa model yang dapat dilipat sehingga dapat memudahkan Anda ketika akan memindahkannya.

Untuk materialnya, patio sets terdiri dari dua jenis yakni metal dan kayu. Nah, bagi Anda yang menggunakan metal, material ini cenderung ringan namun sangat rentan berkarat karena perubahan cuaca.

Jika Anda menggunakan kayu,  gunakan kayu yang memiliki karakter tahan terhadap perubahan cuaca atau memang khusus digunakan untuk outdoor, sehingga kayu pada furniture tersebut dapat bertahan lebih lama dan tidak mudah rusak.

2. Kursi Rotan Pod Egg

Kursi rotan pod egg termasuk ke dalam golongan kursi gantung. Namun, cara menggantungkan kursi ini bukan di tiang atau atap. Pod egg didesain menyambung dengan tempat duduk tersebut. Umumnya, kursi ini diletakkan di sudut ruangan baik indoor atau outdoor.

Untuk material yang digunakan adalah rotan. Banyak orang tidak menggunakan rotan asli (rotan sintetis) untuk kursi rotan pod egg mereka. Hal ini dikarenakan rotan sintetis lebih tahan lama. Selain itu, rotan asli cukup langka serta tidak tahan lama.

3. Swing Seat

Hampir sama dengan kursi rotan pod egg, kursi swing set juga menggantung atau juga disebut dengan ayunan. Persamaan dari kursi rotan pod egg dengan swing seat adalah keduanya didesain menggantungkan kursi di tiang yang didesain khusus menyatu sehingga Anda dapat menempatkannya di mana pun.

Untuk materialnya, kursi ini juga dibuat dari kayu atau metal. Oleh karena itu, pertimbangkan kembali kebutuhan yang Anda inginkan. Baik kayu atau metal, kedua material tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

4. Garden Furniture Dining Set

Garden furniture dining set adalah furniture yang terdiri dari beberapa macam kursi atau dalam bentuk sofa. Secara umum, kursi ini memiliki dudukan yang empuk dan meja yang rendah. Sehingga, garden dining set ini sangat cocok di letakkan di kebun yang memiliki dimensi luas.

Tips Agar Garden Furniture Tetap Awet dan Tidak Mudah Lapuk

Beberapa model garden furniture yang disebutkan di atas umumnya menggunakan kayu, apabila Anda menggunakan furniture dengan material kayu maka dibutuhkan perlindungan yang tepat. Caranya adalah dengan mengaplikasikan Biothane 2K.

Biothane 2K merupakan topcoat polyurethane dan hardener yang didesain khusus untuk melindungi permukaan kayu agar tahan gores, tahan cuaca, tidak mudah mengelupas. Dengan demikian, garden furniture dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama.

Untuk aplikasi cat pada garden furniture, Anda hanya cukup mempersiapkan Biovarnish Sanding Sealer dan Biothane 2K. Kenapa harus menggunakan Biovarnish Sanding Sealer terlebih dahulu? Hal ini bertujuan untuk memperhalus terkstur tampilan pada garden furniture sehingga hasilnya akan lebih optimal.

Selain itu, Biovarnish Sanding Sealer merupakan cat yang terbuat dari bahan dasar air sehingga lebih ramah lingkungan, bergitu pula dengan Biothane 2K. Oleh karena itu, Biovarnish dan Biothane sangat direkomendasikan untuk finishing karena kandungannya yang aman dan hasilnya yang optimal.

Berikut tahap finishing yang perlu Anda perhatikan dengan baik:

• Sebaiknya ampelas terlebih dahulu permukaan kayu meskipun furniture tersebut sudah di cat. Hal ini bertujuan agar permukaannya lebih halus dan memudahkan cat melekat dengan optimal
• Larutkan Biovarnish Sanding Sealer terlebih dahulu dengan air kemudian aduk hingga merata. Semprotkan ke seluruh permukaan kayu secara merata lalu diamkan selama 60 menit. Apabila sudah kering sentuh, ampelas ambang menggunakan kertas ampelas grid 400
• Larutkan Biothane 2K dengan air lalu aduk larutan tersebut hingga tercantum dengan baik. Aplikasikan ke seluruh furniture hingga merata lalu diamkan sekurang-kurangnya yakni semalam.

Untuk pengeringan cat tersebut baik Biovarnish ataupun Biothane tidak perlu harus dikeringkan langsung di bawah sinar matahari. Anda cukup mengeringkannya di tempat yang teduh dengan suhu ruangan. Dengan cara seperti ini, hasil cat justru akan maksimal.

Dari pemaparan di atas, sudah jelas kan kenapa harus menggunakan produk finishing yang mengandung hardener? Penggunaan cat dengan kandungan hardener akan lebih melindungi dengan optimal terlebih outdoor.

Jadi penasaran kan dimana tempat menjual Biovarnsih dan Biothane? Anda tidak perlu bingung lagi, Anda dapat langsung menghubungi kontak hotline yang sudah tercantum pada website ini.