Cara Menggunakan Dempul Kayu Cair Biovarnish Wood Filler

Penggunaan dempul pada finishing close pore sangat penting, Anda tidak akan mendapatkan hasil finsihing close pore tanpa penggunaan dempul. Dempul sendiri ada jenis lain yang mampu mengisi pori kayu yang lebih lembut disebut dengan wood filler. Jika dempul digunakan untuk bahan finishing kayu yang memiliki pori besar dan juga cacat yang dalam pada kayu, maka sebaiknya wood filler digunakan pada jenis kayu yang memiliki pori kayu lebih lembut dan juga tidak memiliki cacat kayu lebih banyak. Penggunaan antara dempul dan juga wood filler ini maka tergantung dengan jenis kayu yang akan digunakan. Sebelumnya Anda harus memastikan jenis pori apakah kayu yang akan Anda finsihing.

Baca Juga : cara mendempul kayu yang benar menggunakan wood putty

Cara memakai dempul kayu dan wood filler juga berbeda. Penggunaan dempul ini menggunakan pisau pallet karena bentuk dari dempul lebh padat dibandingkan dengan produk wood filler. Anda bisa menambahkan air pada dempul agar bentuknya yang padat bisa sikti melunak dan mudah diaplikasikan. Mengaplikasikan dempul menggunakan pisau palet cukup disebarkan denan sedikit ditekan. Aplikasikan hingga permukaan rata dengan dempul kayu kemudian Anda bisa masuk pada tahapan selanjutnya yaitu pengeringan.

Penggunaan dempul tidak jauh berbeda jika terdapat permukaan kayu yang memiliki lubang yang dalam. Anda cukup mengisi lubang tersebut dengan dempul menggunakan pisau pallet. Setelah itu jika setelah proses pengeringan dan proses pengamplasan lubang masih cekung maka Anda bisa mengulangi proses aplikasi dempul sekali lagi hingga didapatkan permukaan kayu yang rata dan tertutup.

Jika aplikasi dempul lebih mudah maka aplikasi yang lebih sulit adalah jika menggunakan wood filler. Bentuk dari wood filler lebih cair dibandingkan dengan dempul sehingga jika Anda ingin mendapatkan hasil finishing yang lebih rata maka Anda harus menggunakan alat yang tepat sehingga hasilnya bisa maksimal dan filler bisa masuk ke dalam pori kayu yang lembut.

Aplikasi Dempul Kayu Cair Menggunakan Spray Dan Kuas

Seperti yang tadi sekilas dikatakan bahwa cara menggunakan wood filler harus menggunakan alat khusus. Di sini Anda bisa mengaplikasikan produk wood filler dengan kuas dan juga dengan spray gun. Apabila Anda ingin mendapatkan hasil yang sempurna, Anda bisa memilih manakah yang paling mudah untuk Anda aplikasikan. Salah satu produk filler yang paling mudah diaplikasikan dan juga cepat adalah Biovarnish Wood Filler.

Aplikasi Biovarnish Wood Filler menggunakan spray maupun kuas kuncinya adalah pada bagian pengeceran. Tahapan ini sangat penting karena akan menentukan apakah filler bisa masuk ke dalam pori kayu sekaligus mudah untuk digunakan. Untuk itu Anda bisa mempersiapkan bahan-bahan seperti biovarnish wood filler, air, kuas atau sprya gun dan kompresor, amplas, kain lap.

Langkah-langkah yang bisa Anda lakukan adalah sebagai berikut ini:

1. Pastikan permukaan kayu sudah bersih dari kotoran terutama debui amplas. Adanya kotoran atua debu amplas akan membuat penetrasi dari filler sulit untuk masuk ke dalam pori kayu. Jika perlu gunakan kain lap untuk membersihkannya. Pastikan juga kayu sudah kering minimal sudah memiliki MC 12%.
2. Anda bisa memulai dengan mencampurkan air dengan bahan Biovarnish Wood Filler sesuai dengan warna yang diinginkan. Campuran air dan juga bahan memiliki perbandingan 4 bahan : 1 air. Filler kemudian akan berwujud padat sehingga mudah untuk diaplikasikan. Jangan lupa untuk mengaduk antara air dengan bahan agar tidak terjadi pengendapan terutama proses aplikasi menggunakan spray.
3. Aplikasikan menggunakan kuas atau spray sesuai dengan alat yang Anda miliki searah serat kayu hingga pori kayu terisi dengan baik. Jika permukaan sudah terisi penuh dengan filler maka Anda bisa langsung menjemur dengan diangin-anginkan saja selama kurang lebih 20 menit.
4. Jika permukaan sudah kering kemudian maka lakukan pengamplasan dengan kertas amplas nomor 240. Anda bisa mengamplas hingga permukaan kayu terlihat serat kayunya. Permukaan kayu memang sudah halus setelah diamplas. Namun jika Anda masih menemukan banyak pori kayu yang masih berlubang maka Anda bisa mulai untuk mengulangi proses pengaplikasian hingga seluru pori kayu benar-benar tertutup.

Emapt langkah di atas sangat mudah untuk diaplikasikan. untuk proses aplikasi menggunakan spray system maka Anda harus selalu mengecek apakah larutan wood filler dalam tabung spray tidak mengendap. Jiak terjadi pengendapan maka bahan tidak akan keluar. Nah jika terjadi pengendapan maka Anda bisa langsung mengaduknya.

Macam-Macam Warna Biovarnish Wood Filler

Produk Biovanrish Wood Filler terdiri dari empat macam warna yang akan memenuhi kebutuhan sesuai dengan warna yang ingin didapatkan. Misalnya saja Anda ingin mendapatkan. Hasil finsihing warna natural dari kayu mahoni maka Anda bisa mengaplikasikan Biovarnish Wood Filler warna mahoni. Berikut ini beberapa jenis warna yang terdapat dari Biovarnish Wood Filler.

1. Warna Jati

Pemilihan warna jati tidak hanya untuk finishing pada kayu jati saja melainkan juga digunakan untuk berbagai jenis kayu dengan warna mirip seperti kayu jati misalnya saja kayu ulin, kayu bengkirai, dan jenis kayu warna mirip lainnya.

2. Warna Mahoni

Warna kayu mahoni terkenal dengan warna kayu yang kemerahan. Walaupun pecinta warna kayu mahoni ini terbatas Anda bisa mendapatkan hasil warna merah mendekati kayu mahoni dengan Biovarnish Wood Filler Mahoni. Tak hanya kayu mahoni Anda juga bisa memberikan wood filler untuk warna kayu yang kemerahan seperti merbau.

3. Warna Ramin

Warna ini sangat cocok jika Anda ingin mendapatkan hasil finishing natural transaparan seperti putih atau kekuningan. Warna ramin memang cocok jika digunakan untuk kayu ramin. Namun jika Anda ingin mengaplikasikan pada kayu lain seperti kayu jati belanda atau kayu pinus maka akan sangat cocok.

4. Warna Sungkai

Wood filler sungkai memang sangat cocok jika diaplikasikan  pada kayu sungkai. Hasilnya adalah warna kekuningan, selain itu juga warna kayu hampir sama dengan filler ramin namun lebih kekuningan. Sama seperti warna ramin, Anda juga bisa mengaplikasikan pada kayu jati belanda, kayu pinus atau jenis kayu dengan warna terang lainnya.

Kelebihan Dempul Kayu Cair Biovarnish

Selain kelebihan dari segi mudah penggunaannya dan banyak pilihan warna, Biovarnish wood filler memiliki kelebihan lainnya dalam hal kualitas. Apabila menggunakan Biovarnish wood filler, furniture akan mendapatkan beberapa perlindungan. 

Hasil yang diberikan pun berbeda jika dibandingkan wood filler lainnya. Apa saja kelebihan dari dempul Biovarnish? Berikut ini beberapa kelebihan yang akan Anda dapatkan. 

• Bisa menggantikan lem kayu

Siapa yang sering menggunakan lem kayu untuk bahan menambal kerusakan pada lubang kayu? Jika Anda adalah salah satunya, kini perlu merubah kebiasaan tersebut. Kekurangan dari lem kayu sebagai bahan tambalan adalah memberikan hasil warna pernis atau stain berbeda. 

Anda tentu tidak ingin mendapatkan hasil warna yang tidak rata bukan? Untuk itu sebaiknya Anda menggunakan wood filler Biovarnish. Karena baik lubang kecil hingga besar bisa ditutup dengan maksimal. Hasil warna cat dari stain pun bisa merata.

• Mudah dibuat pasta dengan serbuk kayu

Apabila lubang kayu yang rusak ukurannya besar sekitar lebih dari 5 hingga 10 mm, maka Anda tidak perlu menggunakan lem kayu atau lem setan yang dicampurkan dengan serbuk. Cukup mencampurkannya dengan wood filler Biovarnish maka hasilnya akan lebih sempurna. 

Wood filler bisa dicampurkan dengan mudah bersama serbuk kayu. Sebelum mencampurkan pastikan serbuk yang digunakan memiliki warna sama dengan kayu. Tujuannya agar hasil warnanya tidak belang, nantinya wood filler akan berbentuk pasta. 

• Cepat menempel dan keras

Wood filler ini akan cepat mengeras dengan waktu kering kurang lebih 20 menit. Waktu kering ini bisa didapatkan tanpa harus menjemurnya. Anda bisa membiarkan saja furniture kering di dalam ruangan. Selain itu, wood filler yang sudah kering akan mengeras. 

Buktinya adalah ketika Anda melakukan pengamplasan, filler tidak rontok atau banyak yang mengelupas. Artinya filler sudah benar-benar mengeras di pori kayu dan menciptakan ikatan yang kuat. 

• Memudahkan cat menyerap

Adanya wood filler Biovarnish bukan hanya menutup pori sekaligus membuat permukaan cat merata tetapi juga membuat cat lebih mudah menyerap. Anda bisa langsung mengaplikasikan sanding sealer atau stain di atas furniture dan penyerapannya akan lebih cepat dan merata.

Apalagi jika furniture yang digunakan menggunakan kayu lunak yang ukuran porinya lebih besar. Wood filler akan membantu meratakan permukaan kayu sehingga lebih mudah untuk aplikasi cat di atasnya. 

• Menciptakan finishing close pore

Bagi Anda yang ingin mendapatkan permukaan kayu merata, bebas lubang sebaiknya lapisi dahulu dengan Biovarnish wood filler. Karena pori kayu tertutup hanya bisa menggunakan produk ini. Finishing close pore dibutuhkan untuk furniture yang hendak dilapisi dengan tampilan gloss.

Karena hasil finishing ini hanya bisa didapatkan jika furniture memiliki permukaan merata. Oleh karena itu peranan dari Biovarnish wood filler sangatlah tinggi sehingga tidak ada lagi efek yang tidak mengkilap. 

• Aman dan ramah lingkungan

Biovarnish wood filler adalah produk yang aman dan juga ramah lingkungan. Anda bisa menggunakan produk ini tanpa takut toxic. Buktinya terdapat pada aroma yang keluar dari cat tidak menyengat. Selain itu cat juga menggunakan bahan pelarut air. 

Apa keunggulan menggunakan bahan finishing yang aman dan ramah lingkungan? Tentu saja tidak membahayakan kesehatan. Jika Anda menggunakan wood filler ini pastikan juga untuk memberikan lapisan coating di atasnya berpelarut air agar bisa menempel dengan benar. 

Untuk pembelian wood filler water based bisa dilakukan langsung menggunakan situs ini. Bahkan Anda bisa membeli produk-produk cat water based lain yang aman dan juga ramah lingkungan. Jika Anda ingin mendapatkan produk secara langsung, bisa mengunjungi langsung di alamat jl. Raya Kudus Km. 9 – Ngabul – Tahunan -  Jepara. Anda juga bisa bertanya seputar bahan finishing secara langsung.