Pemutih Kayu Bambu Menghilangkan Warna Belang

Menemukan warna belang pada serat alam baik itu bambu dan juga kayu bisa menjadi satu masalah berat dalam kehiduapn bisnis industri Anda. Material serat alam seperti kayu atau bambu memiliki banyak cacat alami karena perubahan cauca, cara serat alam terbuat tumbuh dan juga banyak faktor lainnya.

Nah bagaimana Anda mengatasi cacat pada kayu atau bambu tersebut? Padahal jika tidak dihilangkan akan membuat harga jual hasil olahan serat alam tersebut semakin turun. Saat ini Anda bisa menggunakan produk bleaching kayu yang juga bisa digunakan untuk semua jenis serat alam seperti kayu, bambu, rotan dll.

Baca Juga : menghilangkan noda cat tembok di kayu

Produk bleaching kayu yang beredar di pasaran sangata bervariasi yaitu dengan menggunakan bahan pemutih tekstil yaitu H2O2 atau bahan pemutih khusus kayu seperti White Agent 250.

Perbedaan mendasar dari H2O2 dan White Agent adalah bahan bakunya. Jika H2O2 ini terbuat dari hydrogen peroxide yang berbahaya, White Agent 250 terbuat dari bahan aktif NaCIO yang khusus untuk bahan pemutih kayu. Hasil dari kedua bahan tersebut pun berbeda. H2O2 akan menghasilkan serat kayu yang berwarna putih dan serat kayu akan tersamarkan. Jika Anda menggubah White Agent 250 akan menyamarkan warna doreng atau cacat warna pada kayu tetapi serat kayu akan tetap terlihat.

Baca Juga : tips untuk warna cat bambu untuk mendapatkan hasil kilap mempesona

Dilihat dari perbedaan hasil tersebut maka Anda sudah bsia memilih hasil manakah yang terbaik untuk serat kayu? Apabila Anda akan melakukan finishing warna natural sebaiknya menggunakan bahan bleaching White Agent 250 yang memiliki hasil tidak merusak serat kayu.

Baca Juga : Cara Menghilangkan Cat di Kayu dengan Mudah

Menyamakan Warna Kayu dan Bambu Dengan Bleaching

Lalu bagaimanakah dengan proses aplikasi White Agent 250 pada kayu atau bambu sebagai bahan bleaching? Cara aplikasinya sangat mudah dan Anda cukup menyiapkan air bersih untuk bahan pelarut demi menurunkan intesitas dari bahan bleaching. Untuk lebih lengkapnya ikuti langkah-langkah berikut ini:

1. Siapkan substrat kayu atau media kayu yang sudah bersih. Dalam arti permukaan kayu bebas dari kotoran atau debu sisa pengamplasan.
2. Campuran White Agent 250 dengan air perbandingan1 bahan : 1 air atau 1 bahan : 2 air. Jumlah air tergantung dengan hasil yang ingin Anda dapatkan. Semakin banyak bahan maka akan semakin efektif pula menyamarkan noda.
3. Rendamkan material kayu atau serat alam lain ke dalam bahan yang sudah dicampur air tadi dan diamkan 1-2 jam beru diangkat dan tiriskan. Anda bisa juga mengaplikasikan dengan kuas lalu tunggu kering sekitar 2 hingga 4 jam.
4. Jika warna sudah cerah tetapi belum menutup cacat Anda bisa mengulangi aplikasi bleaching sekali lagi.
5. Jika sudah kering tanpa dijemur maka lakukan pembilasan dengan air yang sudah dicampur dengan sunlight untuk membersihkan sisa bahan yang masih menempel.
6. Jika sudah mendapatkn warna cerah dan noda tersamarkan maka Anda bisa langsung melakukan kiln dry / oven hingga mendapatkan MC kayu yang diharapkan.

Dari proses bleaching pada material kayu atau serat alam jangan lupa untuk menggunakan alat keselamatan kerja seperti sarung tangan karet dan masker agar lebih aman. Cara bleaching tersebut akan Anda dapatkan hasilnya warna cerah maksimal setelah 6 jam. Tetapi Anda bisa mengaplikasikannya berulang kali hingga mendapatkan hasil yang diinginkan.

Bleaching Kayu WA 250, Solusi Anda Saat Ini

Apakah Anda saat ini masih menggunakan H2O2 sebagai bahan bleaching serat alam baik kayu maupun bambu? Jangan sampai Anda salah memilih bahan bleaching di awal karena Anda tidak bisa mengembalikan tampilan serat alam apabila telah dilakukan proses bleaching. Maka sebaiknya Anda memilih produk pemutih kayu yang terbilang aman dan ramah lingkungan. Produk H2O2 selain merusak serat kayu juga sangat berbahaya bagi kesehatan mansusia. Kandungan hydrogen peroxide dapat menimbulkan sesak napas karena aroma yang dikeluarkan sangat menyengat. Anda tentu tidak ingn kesehatan terganggu terlebih di masa depan. Berbeda dengan White Agent 250 yang merupakan bahan bleaching berbasis air dengan tidak menimbulkan aroma  menyengat seperti H2O2.

Trik Agar Warna Kayu dan Bambu Natural Bebas Belang

Pemutih kayu WA 250 sangat efektif untuk menghilangkan masalah belang pada serat alam seperti kayu dan bambu. Namun agar warnanya merata mengaplikasikan WA 250 saja tidak cukup. Kayu atau bambu juga harus melalui tahapan finishing yang tujuannya merubah warna menjadi natural merata. 

Produk yang dianjurkan dalam tahapan finishing ini adalah Biovarnish series yang terdiri dari wood filler, wood stain dan juga clear coat. Cukup dengan mengaplikasikan ketiganya maka kayu dan bambu memiliki warna merata. Mengapa Biovarnish? Ada beberapa alasan yang membuat Anda harus memilihnya. 

Pertama warna natural yang diberikannya coklat transparan dalam artinya serat bambu atau kayu akan tetap tampak walaupun Anda menggunakannya cukup tebal. Alasan kedua karena cat ini tidak menggunakan bahan solvent melainkan pelarutnya adalah air. 

Dengan adanya bahan pelarut air, akan kompatibel dengan WA 250 yang juga lebih baik. Ketika masih terdapat sisa kandungan air dalam kayu maka tidak akan mempengaruhi masalah MC nantinya. Kayu atau bambu tetap akan memiliki tampilan yang menarik. 

Alasan ketiga adalah Biovarnish juga memiliki proses aplikasi yang sangat mudah. Anda tidak perlu mengkhawatirkan masalah kecepatan kering hingga alat apa yang digunakan. Jika menggunakan Biovarnish Anda hanya perlu mengaplikasikannya dengan kuas. Berikut ini beberapa langkah yang bisa Anda ikuti untuk mengaplikasikannya. 

• Mempersiapkan kayu dan bambu dengan amplas

Langkah pertama yang harus diingat untuk dilakukan adalah pengamplasan. Anda bisa menggunakan kertas amplas dari bahan aluminium oxide nomor 180 atau 220 tergantung tingkat kasar permukaannya. Semakin kasar, Anda bisa menggunakan amplas dengan nomor kecil. 

Cara mengamplas bisa dilakukan dengan manual atau mesin. Pastikan pengamplasan menghasilkan permukaan yang halus dan bebas dari kotoran serta minyak kayu. Jangan lupa untuk selalu membersihkan kotoran dengan kain. 

• Melapisi dengan wood filler

Lapisan pertama yang digunakan adalah Biovarnish wood filler yang tersedia dalam empat varian warna yaitu jati, mahoni, ramin dan sungkai. Pilih salah satu warnanya dan cara mengaplikasikannya adalah dengan scrape. 

Langsung saja ratakan wood filler ke permukaan kayu atau bambu harus menyeluruh. Tunggu supaya kering selama 20 menit tanpa harus dijemur. Baru setelahnya di amplas, gunakan kertas amplas nomor 240 dan bersihkan debu amplasnya. 

• Menguaskan wood stain

Untuk warna, Biovarnish wood stain adalah produk yang digunakan dengan 20 pilihan warna naturalnya. Cukup pilih satu warna saja dan Anda bisa mengaplikasikan langsung menggunakan kuas. Campurkan terlebih dahulu cat dengan air, perbandingannya 2:1 kemudian aduk hingga merata.

Kuas dengan merata dan diamkan selama 60 menit tanpa Anda harus menjemurnya. Setelah kering barulah mengamplas ambang dengan kertas amplas nomor 400. Bersihkan debu amplas dengan kertas nomor 400 dan Anda bisa mengulangi aplikasi jika warna masih kurang merata.

• Memberikan lapisan clear coat

Biovarnish clear coat adalah pernis kayu water based yang menjadi lapisan terakhir. Warnanya transparan dengan dua pilihan yaitu gloss dan matte. Setelah memilihnya Anda bisa membuatkan larutannya dengan air perbandingan 2:1. 

Clear coat yang sudah larut bisa didiamkan selama 24 jam agar kering dengan sempurna. Bisa juga dibiarkan selama semalaman yang terpenting adalah tidak masuk proses penjemuran. Barulah kayu atau bambu bisa siap digunakan. 

Mari wujudkan Indonesia sehat mulai dari penggunaan bahan bleaching yang aman dan ramah lingkungan. Untuk pembelian bisa dilakukan melalui website ini.

Anda juga bisa membeli semua produk berbasis air ini di: