Mengecat dan Merawat Lemari Jati Minimalis Lebih Mudah

Apakah Anda penggemar kayu jati? Atau Anda ingin mendapatkan furniture seperti lemari yang tahan lama? Maka kayu jati adalah satu-satunya pilihan material yang harus Anda gunakan. Kayu jati adalah kayu yang berasal dari negara tropis seperti Indonesia.

Siapa yang tidak mengenal keunggulan dari kayu jati? Di Indonesia sendiri budidaya kayu jati paling banyak dilakukan di daerah Jawa Tengah khususnya Jepara. Hal ini dilakukan bukan karena sebab. Jenis tanah dan cuaca sangat mempengaruhi pertumbuhan terbaik pohon jati di wilayah tersebut.

Hingga saat ini wilayah Jepara terkenal sebagai penghasil kayu jati. Selain itu pengrajin kayu jati dari Jepara menciptakan ukiran yang menarik. Ukiran ini menggunakan kayu jati sebagai material utamanya.

Berbagai macam ukiran kayu jati diciptakan dalam bentuk lemari, dekorasi ruangan, partisi dan furniture kayu lainnya. Jika Anda tertarik dan ingin memilikinya, pastikan untuk menyiapkan uang yang tidak sedikit.

Ya, untuk membeli kualitas dari sebuah furniture dari material kayu jati Anda harus membayarnya dengan jumlah yang tidak sedikit. Sekali membeli sebuah lemari bisa membutuhkan uang belasan hingga jutaan rupiah.

Semakin mahal maka ketahanan dari lemari kayu jati tersebut sangat terjamin. Kuat tidaknya kayu jati tergantung dengan tahun panen. Semakin tua kayu jati dipanen maka akan semakin kuat kayunya.

Keindahan yang dihasilkan juga semakin mahal, karena kayu jati memiliki lingkaran tahun yang memiliki nilai artistik tersendiri. Tidak ingin kecewa dengan hasil finishing dan ingin mempertahankan furniture menjadi lebih lama lagi?

Jika Anda tidak ingin sia-sia dengan uang yang telah dikeluarkan maka pastikan jenis finishing yang dipilih tidak mengecewakan. Mulai dari hasil hingga bahan finishing yang digunakan.

Jangan sampai Anda memilih jenis cat kayu yang berkualitas rendah, dimana hasil finishing tidak maksimal bahkan tidak bertahan lama. Oleh karena itu bagi Anda yang ingin melakukan finishing pada lemari kayu jati yang bergaya minimalis, Anda berada di tempat yang tepat.

Pada artikel kali ini, Anda akan mulai belajar bagaimana cara memilih dan menggunakan finishing yang tepat. Selain itu Anda juga harus melakukan perawatan secara berkala agar lemari memiliki ketahanan yang lebih baik khususnya untuk memperkuat lapisan cta.

Cara Mengecat Lemari Jati Minimalis

Lemari kayu jati minimalis memiliki tampilan yang berbeda dibandingkan dengan lemari kayu jati pada umumnya. Desain minimalis akan melingkupi bentuk hingga finishingnya. Bentuk lemari dengan desain minimalis biasanya mengedepankan garis yang kuat tanpa terlalu banyak motif.

Jadi ukiran lemari kayu jati tidak termasuk dalam lemari bergaya minimalis. Biasanya permukaan akan di finishing dengan pernis atau pelitur kayu untuk mendapatkan hasil yang halus.

Tampilan natural dari kayu merupakan salah satu pilihan warna yang netral pada desain ini. Nah untuk finishingnya, Anda bisa menggunakan cat kayu Biovarnish. Cat ini merupakan cat kayu water based yang bisa diaplikasikan dengan kuas.

Tidak perlu khawatir dengan hasil finishing yang halus dan merata, cat akan memberikan tampilan yang bebas brush mark. Lemari juga tidak akan memiliki warna yang pucat seperti yang dihasilkan jika Anda hanya menggunakan pernis.

Cat kayu Biovarnish sebaliknya, akan mempertajam tampilan dari lemari kayu jati karena inilah satu-satunya keindahan yang bisa ditonjolkan lemari bergaya minimalis. Karena tidak banyak motif yang ditampilkan maka pemilihan warna sangatlah penting.

Kayu jati sendiri memiliki hasil warna yang sedikit keemasan, jadi jika Anda menggunakan bahan finishing yang tepat akan menampilkan keindahan tersebut. Cat kayu Biovarnish yang merupakan cat dengan bahan air akan menciptakan transparansi yang baik. Dimana hasil finishing tersebut akan menampilkan warna keemasan dari kayu jati.

Bagaimana dengan proses aplikasinya? Kemudahan dalam mengecat lemari kayu jati minimalis dengan Biovarnish akan Anda temukan dalam langkah berikut ini:

• Persiapan lemari

Permukaan lemari yang datar membuat proses persiapan menjadi lebih mudah. Lepaskan semua perangkat keras dari lemari. Bersihkan kotoran dan debu menggunakan kain, pastikan tidak ada debu yang menempel.

Amplas dengan amplas mesin seluruh permukaan kayu. Cobalah untuk mengamplas searah serat kayu. Jika permukaan kayu sangat kasar, gunakan amplas nomor kecil seperti 120 atau 150.

Gunakan amplas hingga ke nomor yang lebih besar seperti 220. Ganti kertas amplas sesuai urutan nomornya. Bersihkan debu amplas dengan kain yang telah dibasahi. Tidak perlu takut akan permukaan kayu yang sedikit basah karena cat akan menetralkannya.

• Mendempul lemari

Anda akan mendapatkan hasil yang rata dan halus, saatnya untuk mendempul. Gunakan Biovarnish wood filler yang sudah dicampur sedikit air kemudian usapkan ke seluruh permukaan lemari. Usapkan dengan kain berlawanan arah serat.

Tunggu lapisan mengering kemudian lanjutkan dengan mesin amplas. Gunakan amplas nomor 240. Lakukan pengamplasan hingga warna dan juga serat kayu terlihat. Bersihkan kembali debu amplas dengan kain.

• Memberikan warna natural

Kini saatnya Anda memberikan warna pada lemari kayu jati. Biovarnish wood stain memiliki beberapa warna seperti warna kayu jati gelap hingga muda. Anda bisa memilih warna yang sesuai, tenang saja warna ini akan tetap memperlihatkan warna kayu.

Campurkan Biovarnish wood stain dengan air, kemudian kuaskan ke seluruh permukaan searah serat kayu. Tunggu lapisan pertama kering kemudian amplas ambang dengan amplas 400. Bersihkan debu amplas dan Anda bisa mengulangi aplikasi cat hingga warna sesuai yang diinginkan.

• Mengecat dengan pernis

Saatnya memberikan lapisan terakhir yaitu pernis yang terdapat dalam produk Biovarnish clear coat. Anda bisa memilih tampilan gloss atau matte kemudian lakukan proses finishing dengan kuas.

Campurkan cat dengan air, larutkan kemudian kuaskan searah serat kayu. Lakukan hingga merata kemudian diamkan selama semalaman.

Perawatan Lemari Jati yang Mudah

Apabila lapisan cat sudah mengering, selanjutnya adalah perawatan. Proses perawatan tidak dilakukan langsung setelah cat benar-benar kering. Anda bisa melakukan perawatan satu bulan sekali dengan bahan poles.

Memoles lemari kayu sangat penting untuk membuat lapisan cat menjadi lebih kuat. Cat akan membuat top coat menjadi lebih tahan lama. Mencegah kelembaban yang menjadi penyebab jamur dan rayap.

Produk poles yang bisa Anda lakukan adalah Biopolish Linseed Oil. Produk ini memberikan tampilan lemari menjadi lebih mengkilap, licin dan tahan lama. Anda tidak akan dilihat lagi tampilan furniture yang berpenampilan kusam.

Proses aplikasi lemari kayu jati dengan bahan poles adalah dengan kain katun yang halus dan kering. Ambil sedikit Biopolish Linseed Oil dengan kain kemudian usapkan secara merata sambil ditekan ke seluruh permukaan kayu.

Maka permukaan kayu akan berubah menjadi lebih mengkilap. Bahkan Anda tidak perlu khawatir dengan jamur dan rayap walaupun meletakan lemari di ruang yang memiliki kelembaban cukup tinggi.  

Tips agar perawatan berhasil adalah tidak memberikan lapisan poles terlalu banyak. Jika bahan yang digunakan terlalu banyak akan membuat lemari menjadi lembab dan lengket. Artinya justru akan mempercepat pertumbuhan jamur.