Kenali Apa Saja Alat Finishing Bakar Yang Digunakan

Salah satu efek finishing paling dramatis adalah membakar kayu untuk menghasilkan serat kayu yang terlihat. Inilah proyek cepat yang menyoroti teknik khas ini.  Hasil finishing yang dihasilkan akan berbeda dan tidak akan pernah sama.

Beberapa dirancang untuk memadukan serat kayu dan sebagian menjadi kontras, dan yang lain bagus untuk menonjolkan karakter alami kayu. Tapi kadang-kadang, lapisan finishng akhir tidak dapat benar-benar menyempurnakan tekstur berlapis serta sesuatu yang sedikit lebih drastis.

Jadi pemilihan bahan finishing yang dibutuhkan setelah proses pembakaran pun harus dipilih dengan benar. Kunci keberhasilannya ada di sini. Dalam artikel ini Anda akan mempelajari apa saja alat finishing bakar yang dibutuhkan dan bagaimana menggunakannya.

Baca Juga : jenis spray gun dan harganya

Alat-Alat yang Pada Finishing Bakar

Mungkin selama ini Anda mengenal alat finishing atau berbagai macam alat yang digunakan untuk mengecat seperti kuas, roll, dan juga spray gun. Jika Anda seorang profesional pasti tidak asing lagi dengan alat tersebut bahkan mungkin telah menguasai cara penggunaannya.

Kali ini peralatan yang akan dibahas adalah untuk finishing bakar. Tentu saja alat yang dibutuhkan jauh berbeda walaupun untuk proses terakhir Anda tetap membutuhkan alat yang biasa Anda gunakan selama ini.

Baca Juga : Jangan Abaikan Keamanan saat Finishing Kayu, Bahayanya sangat Besar

Apa sebenarnya finishing bakar itu? Sesuai namanya finishing bakar Anda akan menggunakan api sungguhan untuk proses finishing. Api akan membakar permukaan kayu namun tidak sepenuhnya sehingga kayu tidak menjadi arang.

Hanya permukaannya saja yang berubah menjadi arang. Proses ini tidak akan merusak kayu namun dapat memperindah penampilan kayu dan tetap memiliki kemampuan pada umumnya. Teknik finishing ini berasal dari Jepang dan dikenal dengan teknik Shou Sugi Ban.

Baca Juga : Belajar Cara Memperbaiki dan Mengecat Kabinet Oak yang Terbakar

Apakah dengan teknik pembakaran ini bisa memberikan fungsi perlindungan pada kayu seeprti cat pada umumnya? Tentu saja Anda akan tetap membutuhkan cat sebagai lapisan film terakhir karena fungsi dari pembakaran adalah memberikan penampilan namun tidak memungkiri bahwa proses ini juga memberikan ekspektasi yang dalam dari diri kita.

Jadi fungsi perlindungan tetap dibutuhkan dari lapisan coating terakhir atau top coat. Berikut ini beberapa alat yang dibutuhkan untuk proses finishing bakar:

1. Kayu

Anda membutuhkan material dan di sini kayu adalah unsur utama yang akan Anda bakar. Pada  dasarnya kayu apa saja bisa Anda gunakan. Jika melihat kebelakang dari negara asalnya jenis kayu yang digunakan adalah kayu cedar dimana kayu ini memiliki bentuk serat yang berbeda.

Namun jika Anda kesulitan mendapatkan kayu cedar Anda bisa menggunakan jenis kayu lain yang memiliki serat menarik yaitu kayu jati belanda. Harga kayu jati belanda di Indonesia sangat murah dan bisa Anda dapatkan dengan mudah.

Kayu jati belanda yang memiliki warna putih akan berubah menjadi warna arang setelah dibakar namun khusus untuk seratnya akan terlihat lebih gelap lagi dan terlihat tajam. Pilih juga jenis kayu solid.

Pembakaran dilakukan pada permukaan kayu hingga masuk ke dalam beberapa milimeter di permukaan. Jika Anda menggunakan kayu buatan seperti veneer yang menggunakan bahan perekat tentu akan merusak struktur kayu.

Permukaan kayu bisa melengkung dan rusak sehingga proyek Anda gagal. Pastikan untuk melakukan percobaan terlebih dahulu pada sebuah papan atau palet kayu sebelum Anda menggunakannya pada furnitur.

Percobaan ini akan bermanfaat sehingga Anda tidak merusak furnitur kayu.

2. Torch

Anda akan menggunakan torch untuk proses pembakaran. Di sini adalah bagian yang paling seru karena Anda akan menggunakan api sungguhan untuk proses finishing. Ada macam-macam jenis torch yang bisa Anda gunakan.

Torch bekerja dari gas yang dipicu untuk mengeluarkan api. Anda bisa menggunakan berbagai macam bentuk bisa berbentuk dua tabung yang akan menimbulkan tekanan api yang besar atau Anda bisa menggunakan satu tabung bahkan bisa memilih torch portable yang bisa diisi ulang seperti korek gas.

Inti dari proses pembakaran adalah tekanan api yang dikeluarkan. Api tidak hanya sekedar dalam proses pembakaran saja namun juga akan menekan permukaan kayu dengan api. Hingga hasilnya terbakar dengan sempurna dan juga rata.

Untuk torch dua tabung Anda perlu menggunakan korek api untuk menyalakannya sehingga gas akan dikeluarkan dan api akan menyala. Namun harus sangat hati-hati dan didampingi oleh seorang profesional jika tidak bisa terjadi kecelakaan yang tidak diinginkan.

Bagi Anda yang masih takut bisa menggunakan jenis torch portable yang dilengkapi sekaligus dengan pematik api. Jadi api bisa langsung menyala tanpa bantuan korek. Bahkan ukurannya yang kecil sangat mudah untuk digerakan.

Proses aplikasi dari torch ini harus searah dengan serat kayu dan Anda bisa membakar sekitar selama 5 hingga 10 detik.

3. Blower

Anda membutuhkan blower untuk menghilangkan debu sisa pembakaran. Permukaan kayu yang terbakar akan menimbulkan debu atau sisa kayu terbakar. Bagian ini harus hilang jika ingin masuk ke tahapan selanjutnya.

Anda bisa menggunakan blower di luar ruangan agar debu tidak mengotori ruangan. Sebelum menggunakan blower Anda bisa menggunakan lap untuk menghilangkan debu yang tebal terlebih dahulu.

4. Sikat kawat

Permukaan kayu yang terbakar belum bertekstur untuk menimbulkan tekstur maka Anda membutuhkan sikat kawat. Sikat ini bisa Anda gunakan setelah pembersihan dari debu sisa pembakaran hilang.

Proses penyikatan dilakukan juga untuk menghilangkan debu pembakaran yang masuk ke dalam pori kayu. Anda bisa menyikat searah serat kayu sehingga hasilnya akan lebih natural.

5. Top Coat

Zaman dahulu sebagai lapisan terakhir pada proses finishing bakar yang digunakan adalah oil atau minyak. Penggunaan minyak ini juga berfugsi untuk membuat kayu lebih tahan air karena permukaan yang licin.

Namun penggunaan minyak membuat kayu tidak tampak natural dan membuat kilap pada permukaan kayu. Menghindari hal ini Anda bisa menggunakan jenis top coat transparan yang kini banyak digunakan.

Jenis Top Coat Terbaik untuk Digunakan Pada Proses Finishing Bakar

Pada bagian akhir di atas bahan top coat yang banyak digunakan adalah oil namun kini Anda tidak perlu repot berurusan dengan proses pembakaran menggunakan oil. Kini Anda bisa menggunakan BioColours Top Coat bahan ini akan memberikan lapisan transparan pada kayu.

Tampilan pada kayu terbakar akan terlihat jelas dan Anda bisa memilih tampilan mengkilap atau gloss dan tampilan natural menggunakan top coat death matte.

Pembentukan lapisan film akhir juga memiliki kemampuan yang sama seperti oil yaitu tahan terhadap air bahkan tahan terhadap cuaca. Anda bisa menggunakannya pada furnitur apapun baik di dalam rumah maupun di luar rumah.

BioColours Top Coat sangat penting pada finishing furnitur bakar ini karena menjadi kunci pelindung yang dibutuhkan furnitur agar bertahan lama baik di dalam ruangan maupun di luar ruangan.

Proses penggunaannya pun sangat mudah Anda bisa menggunakannya alat semprot dan meratakannya pada permukaan kayu yang telah dibakar. Setelah itu tunggu selama 24 jam dan Anda akan mendapatkan hasil yang sempurna.