Kesan antik adalah salah satu tampilan yang merajai dunia furniture di tahun 2018. Kesan antik yang diberikan bukanlah kesan antik karena gaya klasik. Namun tampilan antik pada furniture yang diberikan adalah furniture yang terlihat seperti telah melalui beberapa dekade waktu. Selama waktu tersebut pasti furniture mengalami kerusakan di sana sini. Namun justru kerusakan dan ketidaksempurnaan dari furniture yang menjadi daya tarik.
Bersamaan dengan tampilan antic ini, jenis kayu yang digunakan yang masih menjadi favorit adalah kayu jati. Ketika Anda ingin menggunakan kayu sebagai furniture maka kayu jati akan menjadi salah satu jenis kayu yang diunggulkan dan banyak dicari walaupun Anda juga harus bersiap dengan jumlah harga yang cukup tinggi.
Warna kayu jati untuk memunculkan kesan antik juga harus Anda perhatikan. Apabila Anda ingin mendapatkan hasil warna yang menciptakan kesan antik maka Anda bisa langsung memilih jenis cat yang tepat.
Pemilhan warna untuk hasil antik juga harus disiapkan di awal. Seperti yang telah diketahui bahwa untuk menciptakan kesan antik, banyak warna dan juga tahapan sering memakan waktu. Warna yang biasanya digunakan untuk menimbulkan kesan antik seperti warna natural digabungkan dengan warna hitam, cokelat lebih tua, warna cokelat dengan warna abu-abu, bahkan adapula yang menggunakan warna dasaran hitam tipis untuk memperlihatkan serat kayu.
Sama seperti warna kayu jati natural, tampilan antik juga mengedapankan serat kayu hanya saja untuk warna natural biasanya memberikan tampilan furniture rata dan juga halus. Pada tampilan antik justru tekstur dari serat kayu yang tidak beraturan menjadi keindahan yang paling dicari.
Maka untuk membuat kesan antik ini banyak para desainer yang merusak tekstur dari furniture terlebih dahulu sebelum masuk proses finishing. Untuk proses persiapan dari kayu banyak digunakan amplas, cutter, palu, bahkan sikat kawat. Namun modern ini untuk membuat furniture tampak lebih usang bisa menggunakan alat rustic khusus dengan mesin.
Jadi kesan antik pada furniture membutuhkan beberapa langkah yang harus Anda perhatikan mulai dari pemilihan jenis kayu, lalu pembuatan kesan antik pada kayu sebelum finishing hingga pemilihan warna pada kayu. Jika Anda memenuhi ketiga aspek tersebut maka Anda bisa langsung melakukan finishing pada kayu jati untuk tampilan antik.
Tidak Hanya Warna Natural, Kesan Antik Pada Kayu Jati Menjadi Trend 2018
Selama finishing pada kayu jati yang terkenal adalah finishing warna natural. Tampilan furniture pasti rata dan halus ada yang berpenampilan gloss maupun doft tergantung dengan permintaan konsumen. Tak hanya itu saja, adapula furniture yang tidak diberikan lapisan coating hanya dengan wax saja untuk perawatan.
Namun angin segar dari finishing furniture jati tidak hanya warna natural saja. Anda bisa memberikan kesan antik pada kayu jati dan memberikan kesan lama atau kesan tua. Kesan antik pada kayu menjadi trend di tahun 2018 ini. Bukti bahwa furniture antik menjadi trend terjadi di pameran ifex bulan lalu. Di pameran ifex 2018 ini furniture dengan tampilan antik sangat merajai.
Hanya saja yang berbeda adalah kesan antik tidak diciptakan pada furniture yang berukuran besar. Ukuran furniture yang kecil atau minimalis sangat memenuhi pameran. Untuk ukuran ini memang menjadi trend di tahun ini dan di tahun-tahun mendatang.
Ukuran furniture yang kecil juga memiliki banyak fungsi jadi furniture sangat mudah untuk disimpan atau modular dan juga memiliki berbagai macam fungsi. Bagi Anda yang kini sudah memiliki rumah bergaya minimalis maka jangan ragu untuk tetap menggunakan kayu jati.
Hanya saja untuk bentuk dan ukuran yang dirubah dari ukuran besar menjadi ukuran yang lebih kecil dan juga mulitifungsi. Kesan antik dalam ruangan pada furniture juga akan memberikan kesan yang berbeda. Jadi apakah Anda sudah siap untuk mengikuti trend di tahun ini?
Finishing Black Antique Wash Dengan Cat Kayu Jati Water Based
Warna cat kayu jati agar memiliki tampilan antik ini bisa Anda lakukan hanya dengan cat water based. Bagi Anda yang sudah siap untuk melakukan proses finishing bisa langsung menggunakan cat kayu Biovarnish
Berbeda dengan cara finishing antik yang lainnya. Anda cukup menggunakan dua produk saja untuk finishing black antique wash yaitu dengan Biovarnish Wood Stain Black dan Biovarnish Matte.Sangat berbeda dengan teknik finishing yang lain dan membutuhkan empat bahkan hingga lima warna bahan finishing. Di sini Anda hanya membutuhkan dua.
Ada yang berbeda lagi, yaitu untuk proses aplikasi, pada furniture antik lainnya dan dengan bahan finishing yang lain maka Anda memerlukan banyak alat, perlu teknik wash dan juga banyak bahan. Memang benar untuk mendapatkan kesan antik Anda membutuhkan banyak alat namun karena produk Biovarnish adalah produk yang berkualitas maka Anda bisa mendapatkan kesan antik pada kayu jati dengan mudah.
Pertama untuk mendapatkan kesan antik Anda harus mempersiapkan susbtrat kayu yang akan difinishing dengan baik. Pastikan terlebih dahulu bahwa kayu jati sudah kering dan memiliki MC kayu 12%. Jika tidak akan mempengaruhi tumbuhnya jamur setelah proses finishing selesai.
Siapkan juga tekstur pada kayu. Tekstur ini akan lebih memperlihatkan kesan antik pada furniture. Gunakan sikat kawat dan sikatkan searah serat kayu hingga tercipta tekstur kayu. Jika Anda memiliki mesih rustik maka akan lebih baik hasilnya. Untuk menciptakan teksur ini agar tidak gagal Anda bisa mencobanya pada permukaan kayu yang lain.
Jika permukaan kayu jati sudah memiliki tekstur maka Anda bisa langsung membersihkan sisa debu dengan kain lap. Pastikan kayu tidak menyimpan debu dan kotoran pada sela-sela tekstur karena akan menghambat kinerja dari cat.
Kedua, jika Anda sudah siap dengan substrat kayu maka Anda bisa memulai untuk memberikan dasaran sekaligus memberikan kesan antik dengan Biovarnish Wood Stain Black. Gunakan Biovarnish Wood Stain Black murni dan semprotkan tipis-tipis saja ke seluruh permukaan kayu hingga rata.
Tunggu cat mengering biasanya hanya membutuhkan waktu sekitar 60 menit tanpa harus dijemur pada panas matahari. Jika permukaan kayu sudah benar-benar kering maka amplas ambang dengan kertas amplas no. 400 lalu bersihkan debu amplas dengan kain bersih.
Ketiga sekaligus langkah terakhir adalah untuk memberikan lapisan film yang kuat. Gunakan Biovarnish clear Coat yang telah dicampur dengan air perbandingan 1 bahan : 1 air kemudian Anda bisa langsung menyemprotkan ke seluruh permukaan kayu hingga rata.
Tunggu lapisan terkahir ini kering sekitar satu malam sebelum Anda menggunakannya. Jika sudah maka Anda bisa langsung mendapatkan hasil finishing furniture kayu jati antik. Finishing dengan teknik ini bisa Anda aplikasikan pada berbagai macam jenis furniture seperti dining table, buffet atau cabinet, head bed dan lain sebagainya.
Untuk warna cat kayu jati Biovarnish Anda bisa membelinya langsung melalui website ini yang menyediakan cat water based aman serta ramah lingkungan. Segala permasalahan Anda mengenai bahan finishing bisa diatasi menggunakan semua produk cat water based dari situs ini.
Keuntungan Finishing Wash untuk Hasil Antik dengan Biovarnish
Biovarnish bukan sekedar menghasilkan warna kayu jati tampak antik dengan finishing wash. Tidak mudah untuk menghasilkan tampilan antik apalagi menggunakan teknik wash. Banyak sekali kegagalan yang dirasakan para DIY untuk mencapai hasil yang sempurna. Contohnya warna kayu tidak alami atau kesan antik tidak tampak nyata.Â
Inilah untungnya jika Anda menggunakan Biovarnish sebagai bahan finishingnya. Untuk mencapai warna antik dengan finishing wash sangatlah mudah. Apalagi jika menilik dari beberapa langkah aplikasi mudah seperti di atas. Tentunya para pemula pun bisa melakukan dengan mudah.Â
Apa saja kelebihan yang akan diberikan oleh Biovarnish untuk finishing antik dengan teknik wash ini? Berikut keuntungan yang akan diberikan.Â
• Kemudahan aplikasi dengan cat murni
Banyak sekali yang sering merasa kesulitan karena untuk mendapatkan hasil antik dan serat kayu nampak harus menggunakan perbandingan cat dengan pelarut yang tepat. Kebanyakan cat tidak bisa diaplikasikan langsung tanpa bahan pelarut. Jika menggunakan kuas biasanya akan muncul bekas kuas.Â
Namun tidak dengan Biovarnish, karena Anda bisa mengaplikasikan langsung dan bisa menghasilkan coating warna wash dengan tajam. Cat murni dengan mudah diaplikasikan dengan kuas, kain lap, spray gun bahkan roller.Â
• Tidak membutuhkan banyak lapisan cat
Keuntungan dari menggunakan cat murni adalah Anda tidak perlu mengaplikasikan terlalu banyak coating. Apalagi jika Anda memilih warna hitam yang memberikan kesan wash sempurna. Jika menggunakan Biovarnish Anda hanya membutuhkan dua lapisan coating yaitu stain dan juga clear coat.Â
Langkah yang berbanding terbalik dengan coating lain yang mengharuskan Anda menggunakan banyak produk. Dari sanding sealer, glaze, stain baru clear coat. Semakin sedikit produk yang digunakan maka finishing lebih cepat.Â
• Lebih hemat biaya
Ada dua aspek yang mempengaruhi Biovarnish jadi cat warna kayu jati yang hemat digunakan apalagi untuk tingkatan pabrik. Pertama karena untuk menghasilkan tampilan antik tidak banyak produk yang digunakan. Artinya tidak banyak uang dikeluarkan untuk membeli produk.Â
Alasan kedua karena bahan pelarutnya adalah air. Jangan terkecoh dengan harganya yang lebih tinggi dibandingkan stain solvent. Karena jika dihitung dengan bahan pelarutnya adalah air maka bukankah biaya yang Anda keluarkan juga semakin sedikit? Dibandingkan jika harus membeli thinner yang harganya 40 ribu per liternya.Â
• Cepat kering menghemat waktu finishing
Bukan hanya hemat biaya, tapi Anda juga bisa mempercepat waktu finishing. Dilihat dari langkah-langkah aplikasinya, Biovarnish lebih cepat kering dibandingkan produk di kelas yang sama. Dalam satu kali aplikasi untuk satu lapisan, waktu kering yang dibutuhkan hanyalah 60 menit saja.Â
Anda juga tidak perlu menjemur sehingga proses finishing tidak bergantung dengan panas matahari. Tentu saja kelebihannya ini akan menghemat waktu finishing yang biasanya diselesaikan berhari-hari kali ini hanya dalam waktu semalaman.Â
• Warna tajam yang tahan lama
Soal warna, Biovarnish juaranya. Ada 20 pilihan warna natural mulai dari warna yang terang hingga warna gelap untuk dipilih. Semuanya memperlihatkan serat kayu. Jadi jika Anda memilih wood stain warna black, kesan dari serat kayu akan tetap terlihat menarik.Â
Dengan begitu hasil finishing antik sudah pasti akan didapatkan. Ditambah dengan perlindungan maksimal dari Biovarnish clear coat, warna tajam ini bisa lebih tahan lama. Ada perlindungan jamur, warna berubah dari sinar uv dan perubahan cuaca.Â
Tertarik untuk membeli Biovarnish untuk finishing kayu jati di rumah? Anda bisa membelinya melalui link berikut ini.Â
- https://www.tokopedia.com/biopaint102
- https://www.tokopedia.com/bioindustrieso
- https://www.bukalapak.com/u/store_bioindustries
Jika Anda ingin mendapatkan konsultasi lakukan dengan datang langsung ke alamat Jalan Sidikan no. 94 Sorosutan Yogyakarta.
Â
Rekomendasi Untuk Anda
- Desain Ruang Tamu Minimalis dengan Kesan Natural
- Cat Wash Terbaik untuk Menciptakan Furniture Antik Makin Menarik
- Primer Coat Buatan Lokal untuk Tampilan Antik
- 7 Tips Ampuh Mengecat dengan Chalk Paint untuk Hasil Antik
- 3 Tampilan Antik Meja Kayu Ternyata Mudah Diciptakan Sendiri
- Mulai dari Memilih Hingga Perawatan Meja Antik
Pilihan Menarik Lainnya
- Cara Mengkreasikan Furniture Kayu Palet dengan Chalk Paint
- Harga Cat Plitur Kayu dan Cat Kayu Besi Terbaru Di Bulan Agustus 2020
- Pilih Mana, Open Pore atau Close Pore?
- Langkah Mudah Cara Aplikasi Warna Kayu Natural Walnut Brown Pada Kayu Jati
- Sanding Sealer Berkualitas Menutup Pori Kayu Jati Sempurna
- Cara Menggunakan BiColours Untuk Kayu Jati Kampung
- Cara Mengecat Kayu Dengan Pori-Pori Tertutup Untuk Meja TV Kayu Jati
- Tips dan Trik Mengecat Furniture Kayu Jati Belanda Mudah
- Cat Kayu Jati Untuk Kursi Model Minimalis
- Pemanfaatan Limbah Kayu Jati Menjadi Furnitur Lebaran
- Tips Memilih Warna untuk Desain Minimalis
- Mengenal Chalk Paint sebagai Primer Coat Berwarna-Warni