Solusi Cat Ramah Lingkungan dan Aman untuk Kesehatan

Cat ramah lingkungan telah menjadi perhatian banyak pihak, mengingat cat telah menjadi salah satu produk manusia yang ditemukan hampir setiap saat. Ramah lingkungan tidak hanya berarti aman bagi alam, namun juga bagi kesehatan manusia.

Isu kesehatan dan keberlanjutan alam  memerlukan perhatian setiap orang. Hampir setiap orang barangkali akan sepakat, kita perlu menjaga lingkungan. Membuang sampah pada tempatnya, mengurangi penggunaan plastik, menghemat penggunaan air dan listrik termasuk di antaranya. Sampah dan plastik termasuk material yang dengan mudah dapat disingkirkan. Sementara masih ada material lain yang melekat, mencemari lingkungan dan memapar tubuh kita. Material ini adalah cat.

Cat terdapat di berbagai tempat, termasuk di dalam ruangan tertutup. Bila diperluas kategorinya, tidak hanya cat, namun juga pelapis atau perekat lain. Semua itu mengandung bahan-bahan kimia. Kandungan ini memiliki potensi bahaya yang tidak kecil bila diabaikan. Gejala-gejala buruknya barangkali tidak akan dirasakan dalam waktu singkat, namun akan memperlihatkan dampak buruk dalam waktu lama. Untuk itu diperlukan solusi produk cat ramah lingkungan

Cat ramah lingkungan tanpa VOC

VOC merupakan kandungan yang paling sering dibahas bila menyangkut cat. Produk-produk cat dengan pelarut thinner, spiritus, atau minyak, akan menyebarkan VOC atau volatile organic compound. Sejumlah senyawa menguap dari cat dan mencemari udara, mungkin saja berupa formaldehyde, xylene, toluene, ehtyl acetate, methylene chloride, serta glikol.

VOC yang terkandung tersebar di udara ketika digunakan. Emisi VOC terjadi terutama setelah pengecatan hingga beberapa hari selanjutnya. Saat seseorang melewati benda yang baru saja di cat, aroma kuat akan tercium. Aroma ini menjadi salah satu penanda keberadaan VOC. Rasa pusing atau mual mungkin saja terjadi sesaat setelah menghirup udara yang mengandung VOC tersebut.

Setelah beberapa hari, aroma tidak kuat lagi. Namun bukan berarti tidak ada lagi VOC pada cat yang telah digunakan. Lapisan cat masih tetap menimbulkan VOC selama dalam jangka waktu yang panjang. Inilah yang perlu diwaspadai. Pada anak-anak ia dapat menyebabkan gangguan perkembangan mental dan fisikal. Pada manusia dewasa, ia berisiko menimbulkan kerusakan pada saraf, ginjal, atau hati.

Padahal penggunaan cat sudah sangat lazim, baik di luar maupun dalam ruang, pada tembok maupun perabotan. Cat ada di mana-mana. Di ruang tamu, ruang keluarga, kamar tidur, dapur, hingga toilet. Bayangkan saja apa yang terjadi pada anak-anak bila terpapar VOC selama bertahun-tahun. Atau risiko apa yang mungkin kita alami selama 10 tahun ke depan karena paparan ini. Sifatnya yang tidak terdeteksi, membuat kita tidak awas. Terutama karena tidak pernah tahu mengenai bahaya VOC pada cat.

Setelah tahu, apakah lantas tidak menggunakan produk cat? Tidak, masih ada alternatif cat yang lebih ramah dengan kesehatan manusia dan lingkungan sekitar. Produk cat water-based yang dikembangkan oleh Bio Industries merupakan salah satu solusi cat ramah lingkungan yang saat ini banyak diterapkan. Cat-cat ini mengandung zero VOC atau kandungan VOC sangat rendah sehingga jauh lebih aman bagi manusia maupun lingkungan sekitar.