Manakah yang Terbaik untuk Decking? Cat Minyak atau Wood Stain

Pada saat hendak melakukan finishing atau refinishing decking maka banyak pertanyaan produk apa yang cocok digunakan? Selama ini ada dua bahan finishing yang bersaing cukup ketat yaitu cat minyak dan wood stain. Apakah perbedaanya? 

Jika Anda mengulas dari perbedaannya maka akan lebih mudah mengetahui manakah bahan finishing yang sesuai dengan kebutuhan. Walaupun kedua bahan finishing ini bisa memberikan berbagai macam tone warna dari kayu namun ada beberapa versi berbeda yang dihasilkan. 

Mari simak terlebih dahulu perbedaan keduanya untuk memperoleh mana yang terbaik baik decking kayu di rumah. 

Karakteristik Cat Minyak untuk Decking Kayu

Cat minyak yang digunakan untuk finishing decking kayu bisa menghasilkan tampilan natural transparan dan juga berwarna. Cat ini didesain untuk masuk ke dalam pori kayu dan memproteksi decking dari dalam. 

Cat minyak lebih dahulu muncul dibandingkan dengan wood stain. Bahan ini banyak digunakan hingga sekarang bagi penggemarnya. Oleh karena itu Anda bisa memilih cat minyak jika rumah Anda dari dahulu telah menggunakannya. 

Formulasi yang tinggi antara minyak dan wax membuatnya tahan terhadap air dan kotor dan sehingga memberikan proteksi yang kuat dan mudah diaplikasikan. Tentu saja menggunakan cat minyak memberikan keuntungan dan kekurangan. 

Keuntungan penggunaan cat minyak

ada beberapa keuntungan yang perlu Anda perhatikan dari cat minyak untuk kayu yaitu sebagai berikut ini:

1. Tahan air dan siap digunakan untuk decking yang sering digunakan (high traffic). 
2. Mengandung pelindung sinar UV sehingga tidak mengakibatkan kayu mudah berubah warna. 
3. Bekerja dari dalam kayu sehingga menghindari efek cracking, splitting dan warping. 
4. Mudah diaplikasikan dan dirawat. Anda tidak perlu menghilangkan lapisan lama untuk proses refinishing. 
5. Tidak licin karena bahan akan menyerap ke dalam permukaan kayu. Tidak menciptakan lapisan licin yang membuat Anda mudah terpeleset. 

Kekurangan penggunaan cat minyak

Ada kelebihan tentu ada kekurangan penggunaan cat minyak. Berikut ini beberapa kekurangan yang bisa Anda perhatikan. 

1. Tidak semua jenis cat minyak cocok diaplikasikan pada kayu khususnya kayu ekstis seperti jati. Efek sampingnya adalah meningkatkan minyak kayu sehingga menimbulkan cacat permukaan. 
2. Tidak dapat dilapisi ulang dengan cat coating kecuali decking telah digunakn bertahun-tahun lamanya. 
3. Warna akhir untuk cat minyak dapat dipengaruhi dari warna asli kayu. Artinya warna bisa berubah setelah Anda mengaplikasikannya. 

Karakteristik Wood Stain untuk Decking Kayu

Wood stain adalah cairan coating yang akan memberikan warna natural pada kayu karena kandungan pigmen yang rendah. Setelah Anda melapisi decking dengan wood stain maka diperlukan top coat yang akan memberikan lapisan coating lebih kuat dibandingkan dengan cat minyak. 

Secara umum, wood stain water based bisa bertahan lama daripada cat minyak. Hal ini disebabkan setelah wood stain Anda akan memberikan lapisan top coat. Top coat sendiiri hadir dalam warna transparan yang akan tetap memperlihatkan keindahan kayu. 

Penting untuk mengingat bagaimana warna wood stain yang akan Anda pilih dan disesuaikan dengan warna kayu. Fungsi lain selain memberikan warna adalah efektif dalam memberikan perlindungan pada decking kayu. 

Keuntungan menggunakan wood stain

Apa saja keuntungan dari menggunakan wood stain pada decking? Inilah beberapa keuntungan yang akan Anda dapatkan. 

1. Memberikan perlindungan dalam bentuk lapisan coating seperti plastik dalam beberapa lapisan. Jadi penting untuk memberikan perlindungan dari pelapukan dan goresan akibat pijakan kaki. 
2. Warna dari pigmen yang rendah ini membantu untuk meringankan efek dari sinar UV. Sehingga melindungi kayu untuk tidak berubah warna menjadi abu-abu. 
3. Juga sangat cocok diaplikasikan pada aksesoris decking seperti handrail dan spindles. 
4.  Lebih cepat kering bahkan hanya dalam beberapa jam saja Anda sudah bisa menggunakannya. 
5. Pertumbuhan jamur dan alga lebih sulit karena adanya lapisan coating pelindung yang cukup tebal. 

Kekurangan menggunakan wood stain

Pelajari juga kekurangan dari menggunakan wood stain untuk decking. Anda akan lebih mudah memilih setelah mengetahui kekurangan yang harus diantisipasi sejak awal.

1. Pada saat akan melakukan refinishing dibutuhkan penghapusan lapisan coating lama sehingga prosesnya cukup memakan waktu dan budget. 
2. Tidak dapat diaplikasikan pada jenis decking yang sebelumnya telah di finishing dengan cat minyak. 
3. Dapat mengurangi penampakan dari serat kayu apabila Anda mengaplikasikannya terlalu tebal. Wood stain cenderung berubah menjadi sangat gelap jika Anda mengaplikasikannya terlalu banyak. 

Produk Wood Stain yang Direkomendasikan

Apabila Anda memilih wood stain dibandingkan dengan cat minyak maka sangat direkomendasikan untuk menggunakan Biovarnish wood stain. Produk ini berbahan dasar air dan low volatile organic compound (voc). 

Sebagai wood stain water based, Biovarnish sangat cocok diaplikasikan pada decking karena memiliki pigmen warna yang cukup kuat bahkan hanya dengan satu atau dua lapisan saja. Kecepatan keringnya yaitu satu jam akan mempercepat proses finishing decking di rumah. 

Terdapat 20 pilihan warna natural yang sesuai dengan jenis kayu di Indonesia. Anda bisa memilih warna kayu terang hingga gelap eksotis. Kualitas terbaik yang dihasilkan membuatnya dapat diaplikasikan pada jenis kayu apapun. 

Aplikasi dengan kuas akan memudahkan siapa saja tidak hanya profesional di bidang finishing namun juga pemula. Masalah budget Anda tidak perlu khawatir karena bahan pelarut air membuatnya lebih mudah untuk didapat dengan harga murah. 

Setelah mengaplikasikan Biovarnish wood stain, Anda harus mengaplikasikan top coat. Produk top coat yang disarankan terbuat dari bahan polyurethane seperti Biothane. Lapisan transparan yang dihasilkan melindungi decking lebih kuat dari perubahan cuaca, sinar uv hingga goresan karena penggunaan. 

Proses aplikasi juga tidak jauh berbeda dengan Biovarnish wood stain. Anda bisa menggunakan kuas atau alat semprot, dan pastinya produk akan cepat kering. Hasil tampilan gloss akan memulihkan tampilan decking yang tadinya kusam. 

Tips Mengaplikasikan Wood Stain pada Permukaan Decking

Ada beberapa langkah yang perlu Anda lakukan pada saat mengecat. Hanya saja Anda harus memperhatikan detail yang mungkin saja terlewatkan. Berikut ini beberapa tips yang akan sangat membantu Anda mencapai hasil finishing sempurna pada decking dengan wood stain. 

1. Selalu aduk wood stain beberapa menit sebelum diaplikasikan. Langkah ini untuk memastikan bahwa warna pigmen bercampur dengan bahan pelarut secara maksimal. Pastikan tidak ada kandungan yang mengendap sebelum Anda mengaplikasikan. 
2. Selalu mencoba pada bagian kecil decking yang tidak terlalu terlihat dahulu. Anda perlu dilihat apakah hasil warnanya sesuai dengan yang diinginkan. Hasilnya akan memberikan kesempatan bagi Anda untuk mengetahui kualitas sebelum mengaplikasikan secara luas. 
3. Hanya mengecat pada saat suhu udara kering dan tidak lembab. Anda akan bekerja di luar ruangan jadi pastikan cuaca pada saat itu cerah selama seharian. Hal ini dikarenakan lapisan top coat membutuhkan waktu kering semalam. 

Memaksimalkan penggunaan wood stain akan membuat decking bisa tahan lama. Anda bahkan tidak perlu bingung lagi untuk mengaplikasikan cat secara berkala. Jika Anda menggunakan produk Biovarnish dan Biothane, decking rumah bisa bertahan lebih dari lima tahunan. 

Dalam jangka waktu tersebut maka Anda tidak perlu lagi mengeluarkan uang lebih melakukan refinishing. Pastikan lapisan terakhir dari Biothane benar-benar kering sebelum Anda menggunakannya.