Memilki furniture dari kayu pinus yang ditumbuhi oleh jamur? Tenang dan jangan panik, ini adalah hal yang biasa dan mudah untuk diatasi. Kayu pinus adalah jenis kayu yang sangat mudah untuk ditumbuhi oleh jamur terutama jamur permukaan.
Ada berbagai macam jenis jamur, salah satu jamur yang paling sering muncul pada permukaan kayu walaupun sudah dilapisi dengan cat adalah jamur permukaan. Pada saat aplikasi cat, jenis cat yang digunakan tidak memiliki kandungan proteksi anti jamur sehingga menimbulkan masalah ini.
Jamur permukaan pada kayu pinus lebih cepat tumbuh dibandingkan pada jenis kayu lainnya. Pori kayu pinus yang berukuran lebih besar memperepat pertumbuhan jamur. Apabila tidak menggunakan cat dengan obat anti jamur maka perlindungan tidak akan maksimal.
Jangan remehkan efek yang diberikan oleh jamur permukaan. Pada awalnya mungkin Anda akan memudahkan jamur permukaan karena jamur bisa dihilangkan dengan kain lap. Namun beberapa minggu kemudian jamur akan tumbuh kembali bahkan dalam jumlah banyak.
Apabila ruangan memiliki suhu kelembaban yang tinggi maka jamur tidak bisa dihindari untuk tumbuh lebih banyak. Hal ini disebabkan, pada saat jamur dilap maka spora jamur akan berterbangan ke udara. Beberapa spora jamur akan menempel kembali pada permukaan kayu pinus. Spora ini akan menumbuhkan jamur kembali.
Pertumbuhan jamur pada permukaan kayu pinus biasanya bermula pada bagian dalam furniture. Proses membersihkan jamur dengan lap saja tidak dapat menghilangkan akar jamur hingga bagian dalam. Sehingga jamur akan lebih mudah tumbuh di tempat yang sama berulangkali.
Akibatnya adalah kayu pinus akan memiliki bekas pertumbuhan jamur permukaan dan membentuk noda. Noda ini bisa berukuran kecil seperti bintik-bintik atau berukuran besar tergantu besar kecil jamur yang tumbuh. Bekas tidak dapat dihilangkan kecuali dengan bahan kimia khusus dan dilapisi dengan cat berbahan anti jamur yang baru.
Jamur yang sudah tumbuh lama kelamaan akan merusak struktur kayu pinus. Inilah awal mula terjadinya kerusakan pada kayu yang mengakibatkan pelapukan. Jamur tidak hanya menimbulkan pelapukan namun juga akan mengundang rayap. Jamur merupakan makanan utama rayap, jadi jika tidak segera dihilangkan kayu pinus akan rusak dalam hitungan minggu saja.
Langkah-Langkah Menghilangkan Jamur dari Kayu Pinus
Bagaimana cara awal untuk menghilangkan jamur dari kayu pinus. Apapun besaran jamur yang muncul Anda bisa membersihkannya terlebih dahulu. Gunakan kain yang sudah dibasahi kemudian hilangkan semua permukaan jamur. Jika keras gunakan pisa palet. Hilangkan jamur hingga bersih, jangan khawatir dengan bekas noda karena nanti bisa dihilangkan.
Amplas seluruh permukaan kayu pinus. Apabila lapisan coating tebal, hilangkan menggunakan bahan kimia penghilang cat khusus. Gunakan bahan tersebut hingga terlihat permukaan kayu pinus yang asli. Pastikan lapisan cat hilang.
Gunakan BioCide SFP yang sudah dicampur dengan air. Kuaskan ke seluruh permukaan kayu pinus kemudian jemur. Bahan ini akan menyerap ke dalam susbtrat kayu pinus sehingga kayu akan terlindungi dari pertumbuhan jamur dikemudian hari. Apabila sudah kerin makas kayu baru siap untuk dilapisi bahan cat.
Ada satu langkah tambahan, yakni untuk menghilangkan noda kayu. Apabila noda kayu muncul bekas jamur maka Anda bisa menghilangkannya terlebih dahulu agar tidak mengganggu tampilan finishing. Gunakan bahan penyamar noda yakni White Agent 250 yang merupakan bahan bleaching kayu.
Cara menggunakannya cukup mudah, cukup campurkan White Agent 250 dengan air kemudian aduk rata. Kuaskan White Agent merata ke seluruh permukaan kayu pinus khususnya bagian yang memiliki noda jamur. Diamkan agar obat meresap dan warka kayu akan berubah menjadi lebih cerah. Waktu yang dibutuhkan sekitar 4 jaman.
Apabila sudah berubah warna dan noda kayu sudah tidak terlihat kembali, Anda bisa membilas kayu pinus dengan air yang sudah dicamur dengan sabun cuci. Lanjutkan dengan pengeringan tanpa dijemur. Maka kayu pinus sudah siap Anda lapisi dengan bahan cat yang baru.
Cara Mengecat Kayu Pinus dengan Benar
Produk cat kayu yang disarankan untuk digunakan adalah Biovarnish series. Produk Biovarnish sudah mengandung bahan anti jamur yang aman. Bagi Anda yang ingin menggunakannya siapkan Biovarnish wood filler, wood stain dan juga clear coat. Ketiga produk ini akan memeberikan lapisan cat dengan ketebalan yang tepat dan tercampur dengan obat anti jamur.
Ya dalam finishing lapisan akhir yakni Biovarnish clear coat Anda perlu menambahkan BioCide SFP sebagai tambahan obat anti jamur. Tambahan ini akan membuat kayu pinus lebih tahan lama apabila terserang dengan jamur permukaan.
Bahkan finishing ini akan memberikan banyak pilihan warna natural. Terdapat 20 pilihan warna natural pada Biovarnish wood stain yang salah satunya bisa Anda gunakan. Cara aplikasi cukup mudah hanya menggunakan kuas saja.
Berikut ini proses aplikasi cat anti jamur pada kayu pinus hanya dengan kuas:
- Amplas seluruh permukaan kayu pinus. Pengamplasan dilakukan minimal satu jam sebelum proses finishing berlangsung. Jadi apabila Anda melakukan aplikasi white Agent kemarin maka amplas ulang sebelum memulai pengecatan. Amplaslah dengan amplas 220. Hilangkan debu amplas dan kotoran dari kayu.
- Lanjutkan dengan aplikasi Biovarnish wood filler. Cukup aplikasikan langsung tanpa campuran ke seluruh permukaan dengan pisau palet. Wood filler akan meresap dan mengisi pori kayu agar tidak berfungsi menyerap kelembaban. Tunggu wood filler kering baru lanjutkan dengan mengamplas. Amplaslah dengan amplas nomor 240 hingga warna dan serat kayu pinus terlihat. Bersihkan debu amplas.
- Aplikasi cat kedua adalah Biovarnish wood stain. Setelah memilih warna yang Anda inginkan lanjutkan membuat larutan cat. Campurkan wood stain dengan air perbandingan 4 bahan : 1 air dan diaduk hingga rata. Celupkan ujung kuas kemudian kuaskan ke seluruh permukaan kayu pinus searah serat. Usahakan jangan terlalu tebal agar hasilnya halus. Anda bisa mengulangi aplikasi setelah kering untuk mencapai warna yang diinginkan. Setelah rata tunggu wood stain mengering selama 60 menit tanpa dijemur. Lanjutkan dengan pengamplasan ambang dengan amplas 400.
- Aplikasi terakhir adalah Biovarnish clear coat dan BioCide SFP. Kedua produk ini bisa dicampur dan ditambahkan air sebagai bahan pelarut.Aduk rata kemudian kuaskan ke seluruh permukaan furniture kayu pinus hingga rata. Ingat arahkan kuas searah serat kayu untuk mendapatkan hasil yang rata dan halus. Lapisan akhir ini akan mengering selama 24 jam atau semalaman.
Jika Anda ingin mendapatkan hasil finishing yang halus dan rata gunakan kuas busa atau kuas nilon yang dilapisi dengan kain katun. Alat ini akan memproduksi lapisan cat yang halus dan rata. Cara menggunakannya adalah menelumkan sekitar beberapa inci saja dari ujung kuas. Pastikan ujung juas berbentuk runcing.
Kuaskan dengan sudut 45 derajat dan tarik garis hingga tidak terputus. Lanjutkan ke seluruh permukaan kayu pinus. Kini furniture kayu pinus Anda sudah terjaga dari bahan anti jamur luar dan dalam.
Rekomendasi Untuk Anda
- Hindari Kitchen Set Terserang Jamur dengan Cara Mengecat Ini
- Mudah! Cara Menyamarkan Jamur Blue Stain pada Kayu Pinus
- Cara Efektif Menghilangkan Noda Kayu Warna Biru Kehitaman akibat Jamur
- Cegah Jamur Pada Furniture Kayu dengan Dua Produk Ampuh Ini
- Jamur Blue Stain Menyerang Kayu Jati Belanda? Ini Cara Mengatasinya
- Cegah Jamur Sejak Dini Dengan Bahan Penyerap Lembab Lemari
Pilihan Menarik Lainnya
- Memilih Pewarna Transparan Kayu Pinus dan Teknik Aplikasinya
- Finishing Kayu Pinus Sulit atau Mudah? Temukan Caranya Disini
- Menciptakan Efek Kayu Terbakar Pada Kayu Pinus
- Cara Mengeluarkan Serat Kayu Pada Rak Kayu Pinus
- Ini Dia Kimia Pemutih Pinus Paling Dicari
- Jual Bahan Bleaching Kayu WA 250 Bagus Untuk Kayu Pinus
- Finishing Kayu Pinus untuk Kursi Bergaya Kontemporer
- Bagaimana Menghilangkan Jamur Perusak Furniture dengan Cat?
- Aplikasi Varnish Pada Kayu Pinus untuk Furniture Interior
- Finishing Dengan Cat Kayu Kuas
- Memahami Kayu Pinus dan Cara Finishingnya
- Bermasalah dengan Kayu Cemara yang Lunak? Atasi dengan Cat Ini