Sudahkan Anda menggunakan spray system dengan benar? Lakukan finishing dengan jenis-jenis spray gun yang tepat.
Bagi Anda yang menyukai melakukan finishing sendiri, berbagai macam alat bisa dimanfaatkan untuk digunakan. Alat-alat tersebut seperti kuas, spray gun, roller coater, kain katun, dll. Banyaknya jenis-jenis alat tersebut membuat Anda harus pintar dalam memilih jenis alat yang tepat. Untuk pemilihan jenis alat ini biasanya ditentukan oleh jenis bidang yang akan difinishing. Misalnya Anda akan melakukan finishing dengan cepat maka Anda bisa menggunakan spray system yang hasilnya akan lebih rata dan juga lebih halus. Akan tetapi penggunaan spray system ada kelemahannya yaitu boros. Anda memang bisa mengatur banyak sedikitnya cat yang keluar dan tekanan angin, tetapi justru inilah yang membuat boros. Untuk hasil yang sempurna, Anda bisa melakukan cross finishing yaitu spray dalam arah horoizontal kemudian vertikal. Cara ini berfungsi untuk mengisi pori-pori kayu dengan baik dan tidak akan ada cacat lubang atau lubang yang tidak terisi oleh cat.
Baca Juga : arti cat water base? ketahui semunya disini
Baca Juga : yuk mengenal jenis kayu kruwing
Jenis-jenis spray gun juga harus Anda ketahui sebelum menggunakannya. Ada banyak jenis spray gun sesuai dengan hasil dan juga tekanannya bereda-beda. Misalnya saja , Anda akan melakukan finishing furniture dengan bidang yang sangat luas. Anda bisa menggunakan jenis airless spray gun yang tempat cat dalam tabung berbeda. Oleh karena itu menjadi penting untuk mengetahui jenis-jenis spray yang wajib digunakan pada saat finishing.
4 Jenis –Jenis Spray Gun Yang Digunakan
Di Indonesia atau bahkan di dunia ada empat jenis-jenis spray yang sering digunakan. Tentu saja keempat jenis spray gun ini memiliki jenis tekanan yang berbeda maka hasil dan cara aplikasinya pun akan sangat berbeda. Berikut ini cara jenis-jenis spray gun yang harus Anda ketahui:
Baca Juga : cat semprot vs cat kuas, mana yang hasilnya lebih bagus?
- Jenis Spray Gun HVLP
Spray ini adalah jenis spray high volume low pressure dan memanfaatkan air untuk meningkatkan efisiensi material ketika aplikasi. Efek tabung jenis spray gun ini adalah pada bagian ataas dan tidak memiliki kecepatan yang sangat tinggi hanya sedang-sedang saja. Dengan kecepatan yang rendah tentu saja Anda tidak bisa menggunakannya untuk bidang yang luas.
Tekanan udara pada spray ini sangat dijaga dan memiliki tekanan 14.7 psi atau kurang. HVLP sengaja di desain untuk memiliki tekanan udara yang rendah sehingga kecepatan aplikasi tidak tinggi. Akan tetapi dengan kecepatan yang rendah, material cat yang menempel cukup tinggi bahkan bisa mencapai tahap maksimal yaitu 60%-70%. Spray gun ini hanya bisa digunakan untuk viskositas yang rendah karena jika dengan viskositas yang tinggi akan membuat alat cepat rusak. Untuk bahan finishing yang bisa digunakan adalah top coat, sealer, base coat, dan juga primer.
- Jenis Spray Gun LVLP
Spray ini adalah low volume low pressure dan meruapkan pengembangan dari HVLP. Penggunaan spray ini membutuhkan tekanan udara yang rendah atau sama dengan spray system yang lainnya. Kelebihan yang bisa dibandingkan dengan HVLP adalah dapat bekerja dengan viskositas yang tinggi dan bisa digunakan untuk bahan finishing seperti sealer, top coat, base cepat kecuali stain. Kecepatan kerjanya cukup rendah dan tidak jauh berbeda dengan HVLP oleh karena itu spray gun ini tidak cocok digunakan pada bidang furniture yang luas.
- Spray Gun Airless
Spray gun jenis ini sangat berbeda dengan kedua jenis spray gun sebelumnya. Pada proses atomisasinya terjadi karena penekanan finishing material dengan memanfaatkan tekanan sangat tinggi. Cat akan keluar melalui lubang kecil yang disebut dengan orrifice. Karena tinggi tekannnya maka akan mempermudah Anda dalam mengarahkan pada permukaan yang diinginkan. Tekanan tinggi ini bisa mencapai 1000 psi (68 atm).
Bentuk dari spray gun ini berbeda karena letak dari tabung cat berbeda dan membutuhkan selang untuk menyambungkan pada spray gun. Dengan jenis spray gun ini Anda bisa mengerjakan finishing furniture berukuran besar dengan cepat. Efisiensi penempelan cat bisa mencapai 70% dengan viskositas yang tinggi pula. Hasil dari finishing ini adalah lapisan yang sangat tebal tetapi tidak cocok digunakan untuk finishing stain karena pengaturannya terbatas pada kipas semprotan dan lebar. Aplikasi bahan yang cocok menggunakan alat ini adalah base coat dan top coat.
- Spray Gun Air Assited Airless (air mixed)
Spray gun jenis ini adalah hasil modifikasi dari airless spray gun dan proses atomisasinya dibantu dengan aliran udara tekan. Saat material finishing dialirkan pada orrifice maka hasil dari atomisasi lebih baik dibandingkan dengan airless. Biasanya spray gun ini diaplikasikan pada sealer dan top coat.
Cara Aplikasi Spray System Yang Benar
Jika Anda sudah menentukan jenis-jenis spray gun yang akan digunakan maka selanjutnya adalah mengetahui bagaimana cara menggunakan spray gun tersebut. Yang perlu Anda ketahui adalah banyaknya knop untuk mengatur besar kecilnya bahan finishing yang akan keluar, besar kecilnya tekanan aiar yang akan digunakan serta ukuran viskositas yang ada pada bahan finishing. Masih banyak hal yang lain yang harus diketahui dalam hal finishing menggunakan spray gun. Tetapi latihan yang sering akan memperlancar Anda dalam mengaplikasikannya. Berikut ini beberapa hal yang bisa Anda perhatikan pada saat aplikasi cat dengan spray gun system.
- Mempersiapkan peralatan, spray gun, bahan finishing yaitu cat dan juga material kayu atau substrat kayu.
- Menyiapkan produk finishing. Dalam menyiapkan produk finishing ini, Anda bisa menentukan hasil warna yang diinginkan. Jika Anda menginginkan warna solid, Anda bisa menggunakan jenis cat seperti BioColours. Sedangkan jika Anda menginginkan hasil warna natural Anda bisa memanfaatkan Biovarnish. Lalu campukan bahan finishing dengan bahan pelarutnya yaitu air kecuali jika Anda menggunakan merk lain bisa saja bahan aplikasinya adalah solvent atau thinner.
- Menyiapkan spray gun, pastikan spray gun bersih dan tidak ada sisa cat yang lama menyumbat. Setelan kompresor sebesar 26 psi atau sesuai dengan buku panduan kompresor karena stiap merk tentu saja akan memiliki efek yang berbeda. Masukan cat pada tangki di spray gun dan jangan lupa untuk menutup rapat agar cat tidak tumpah ketika diaplikaskan.
- Menyesuaikan jumlah cairan yang akan kelaur pada knop spray gun. Jika Anda memutar searah jarum jam maka cat yang keluar akan sedikit, jika Anda memutar berlawanan arah jarum jam maka cat akan keluar sangat banyak.
- Mengatur tekanan yang masuk, pastikan tekanan angin yang masuk agar bisa keluar dengan tepat. Lakukan pengaturan dengan memutar sama seperti knop yang lainnya. Apabila terlalu banyak cat yang keluar jika menggunakan cara yang tepat maka Anda maka akan muncul efek kabut atau bintik-bintik. Hal inilah yang harus Anda hindari pada saat menyetal tekanan angin pada spray gun.
- Sesuaikan semburan, dengan memutar knop searah jarum jam akan keluar mengecil dan akan keluar cukuyp banyak jika Anda mengaplikasikannya dengan yang diinginkan.
Jenis Cat Sangat Penting Dalam Finishing Spray System
Dalam hal finishing tidak hanya alat saja yang diperhatikan tetapi juga bahan finishing. Setelah Anda mengenal jenis-jenis spray maka selanjutnya adalah mengenal jenis cat yang bagus untuk spray gun. Jenis cat yang paling tepat adalah water base, jenis cat water based memiliki viskositas yang bagus sehhingga tidak akan menyumbat nozzle pada spray gun. Seperti produk-produk cat water based baik itu BioColours untuk warna solid dan juga Biovarnish untuk wanra natural. Pembelian produk ini bisa langsung Anda lakukan dengan menghubungi costumer service nomor 0878-3934-6433 atau 0822-2026-5056 invite juga pin BBM D69F376B.
Rekomendasi Untuk Anda
- Jenis Cat Kayu Terbaik Yang Di Indonesia Yang Perlu Diketahui
- 9 Fakta Mengenai Cat yang Menarik untuk Diketahui
- 10 Jenis Cat Dasar Kayu Yang Perlu Anda Ketahui
- Aplikasi Biovarnish Wood Filler Untuk Finishing Spray System
- Cara Finishing Kayu Politur Water Based Dengan Spray Gun
- Yuk Pelajari Cara Amplas Kayu Yang Benar Sebelum Finishing
Pilihan Menarik Lainnya
- Pilih Mana, Open Pore atau Close Pore?
- Mendapatkan Meja Kayu Solid untuk Ruang Makan
- Cleat Coat Kayu Terbaik Pilihan Bagi Para Woodworker
- Ini Dia Cara Menggunakan Cat Kayu dengan Kompresor yang Tepat
- Cara Pelitur Kayu dengan BioColours Aplikasi Spray
- Finishing Matte Pemula Tanpa Cacat untuk Kayu Warna Solid
- Cara Mengecat Kayu dengan Kompresor Agar Halus dan Rata
- Cara Aplikasi Biovarnish Dengan Spray System untuk Warna Natural Pada Sangkar Burung
- Cara Mengecat Kayu Pinus Untuk Warna Solid
- Teknik Distress Untuk Mendapatkan Grey Wash Finish
- Langkah Tepat untuk Mendapatkan Meja Resepsionis Terbaik di Kantor
- Jenis Cat Dinding Kayu Bagus Untuk Menyambut Lebaran