Tidak perlu takut atau khawatir lagi akan masalh jamur blue stain. Siapa saja kini bisa mengatasi jamur blue stain dengan teknik bleaching yang aman. Teknik bleaching yang selama ini banyak dikenali adalah menggunakan H2O2 atau lebih dikenal sebagai hidrogen peroksida.
bahan H2O2 sama saja seperti pemutih tekstil yang sangat keras dan tidak cocok digunakan pada material kayu. Ada banyak masalah yang ditimbulkan oleh H2O2 ketika diaplikasikan pada kayu. Misalnya seperti serat kayu yang lama kelamaan rusak dan warna kayu terlalu putih sehingga tidak terlihat alam.
Dahulu belum banyak jenis bahan pemutih kayu yang aman dan tidak merusak kayu. Kini saatnya Anda beralih menggunakan White Agent 250 yang bekerja sebagai pemutih kayu aman. Walaupun disebut sebagai pemutih kayu White Agent 250 memiliki cara kerja yang berbeda.
Kayu yang dibleaching dengan WA 250 akan membuat jamur blue stain tersamarkan secara natural. Warna kayu akan berubah lebih terang sehingga serat kayu tidak rusak. Hasilnya tentu saja akan membantu Anda ketika ingin memberikan warna natural pada kayu. Jamur blue stain tetap tersamarkan dengan hasil sempurna.
Keuntungan Menggunakan WA 250 untuk Jamur Blue Stain
Apakah WA 250 hanya bekerja untuk mengatasi jamur blue stain saja? Tentu tidak. Ada berbagai macam permasalahan kayu yang bisa diatasi. Misalnya saja masalah kayu yang tidak memiliki warna sama seperti kayu gubal dan kayu teras. Kayu dengan warna yang gelap seperti mahoni bisa diputihkan dengan bleaching ini.
Noda kayu, minyak kayu yang terdapat pada mata kayu hingga semua permasalahan warna asli kayu bisa disamakan dengan White Agent 250. Dengan begitu fungsinya bukan semata-mata hanya mengatasi jamur blue stain saja.
Masih banyak keuntungan lain yang akan didapatkan jika Anda menggunakan WA 250. Berikut ini beberapa keuntungan yang akan langsung didapatkan.
- Tidak menimbulkan karat, apabila tidak sengaja mengenai logam pada furniture tidak akan menimbulkan korosi.
- Tidak perlu penjemuran di bawah terik matahari, obat akan tetap bekerja walaupun di dalam ruangan dan hanya diangin-anginkan saja.
- Bisa digunakan untuk semua jenis kayu. Apapun jenis kayunya yang memiliki masalah dengan noda bisa menggunakan WA 250.
- Warna hasil bleaching cerah dan memudahkan untuk dilapisi cat apa saja.
- Tidak menimbulkan iritasi pada jenis kulit normal. Bahan bleaching ini menggunakan air sebagai pelarutnya jadi relatif aman.
Proses Aplikasi Bleaching WA 250 pada Furniture Metode Kuas
Proses aplikasi WA 250 sangatlah aman dan mudah, seperti yang diketahui bahwa bahan pelarut yang digunakan hanyalah air. Alat yang perlu disediakan adalah wadah untuk melarutkan bahan, pengaduk, kuas dan juga amplas. Jangan lupa siapkan juga kain lap bersih untuk membersihkan debu bekas amplas.
Ketika semua alat dan juga bahan sudah disiapkan ikuti instruksi berikut ini :
- Amplas permukaan kayu untuk menghilangkan kotoran menempel. Bersihkan debu amplas dengan kain lap.
- Campurkan WA 250 dengan air perbandingan 1 bahan : 1 air dan aduk hingga merata.
- Kuaskan larutan ke permukaan kayu khususnya bagian yang terkena jamur blue stain. Anda bisa mengulangi khusus bagian yang terkena jamur.
- Diamkan kayu mengering tanpa dijemur selama 4 hingga 6 jam. Anda bisa mengulangi aplikasi jika warna jamur belum tersamarkan.
- Apabila sudah cerah dan jamur tidak lagi terlihat bilas kayu dengan air bersih kemudian baru jemur hingga benar-benar kering.
Proses Aplikasi Bleaching WA 250 Metode Perendaman
Aplikasi dengan kuas biasanya digunakan pada jenis furniture berukuran besar. Namun jika Anda hendak memutihkan kerajinan kayu jati belanda yang berukuran kecil aplikasi kuas sangat membuang waktu. Anda akan lebih hemat waktu jika menggunakan metode perendaman.
metode ini juga seringkali digunakan untuk memutihkan kayu saat masih menjadi sawn timber. Jika kerajinan berukuran kecil maka Anda cukup menyiapkan wadah perendaman yang mampu digunakan untuk merendam semua kerajinan hingga tercelup rata.
Cara aplikasi WA 250 dengan metode rendam adalah sebagai berikut:
- Bersihkan permukaan kayu menggunakan lap atau kuas, pastikan saja tidak ada kotoran keras yang masih menempel.
- Siapkan wadah perendaman kemudian campur WA 250 dengan air menggunakan perbandingan yang sama. Pastikan air dapat mencakup seluruh kayu.
- Masukan kerajinan kayu ke dalam wadah berisi larutan kemudian diamkan selama satu jam.
- Angkat kemudian bilas kayu dengan air bersih dan baru keringkan hingga mendapatkan tingkat MC standar.
Perbandingan Hasil Bleaching dengan Kuas dan Perendaman
Apa yang harus membuat Anda memutuskan untuk menggunakan metode perendaman atau kuas? Alasan pertama adalah karena ukuran dari kayu, jika terlalu besar maka Anda harus menyiapkan tempat perendaman yang lebih besar. Jadi kesulitan ini bisa diatasi dengan metode kuas.
Sedangkan jika ukuran kayu terlalu kecil dan berjumlah banyak, metode perendaman akan lebih praktis. Masing-masing metode ini memiliki kelemahan dan kelebihan masing-masing. Jadi ini lah yang harus Anda bandingkan agar mengetahui hasil dari masing-masing aplikasi.
- Jumlah aplikasi, metode kuas membutuhkan aplikasi berkali-kali hingga akhirnya jamur dapat tersamarkan. Teknik merendam akan membuat jamur blue stain cepat hilang.
- Pengeringan, metode kuas memiliki waktu kering yang lebih cepat karena bahan yang diaplikasikan terbatas. Ketika merendam bahan yang terserap lebih banyak jadi pengeringannya akan lebih lama.
- Jangkauan saat metode kuas terbatas, jadi beberapa bagian sudut dalam seringkali belum teraplikasikan dengan baik. Metode merendam akan lebih mudah menjangkau seluruh area sehingga tidak perlu khawatir lagi dengan jamur blue stain.
- Pada teknik perendaman Anda membutuhkan lebih banyak bahan dibandingkan dengan kuas. Jadi Anda harus mengkalkulasi kebutuhan bahan dengan tepat.
Tips Bleaching Kayu yang Harus Diperhatikan
Seringkali setelah mengikuti instruksi aplikasi, jamur blue stain masih belum saja hilang atau tersamarkan dengan maksimal. Hal ini adalah wajar karena fungsi dari WA 250 bukan untuk memutihkan namun mencerahkan. Khususnya untuk kasus minyak kayu yang sulit untuk disamarkan.
Apabila Anda menemukan kasus dimana jamur blue stain atau noda lain masih belum tersamarkan dengan baik maka ikuti tips berikut ini:
- Jangan pernah ragu untuk mengulangi aplikasi baik itu kuas dan juga perendaman. Anda bisa mengaplikasikan ulang setelah menunggu 6 jam.
- Jangan pernah lupa untuk membilas furniture kayu sehingga tidak ada bahan yang masih bekerja. Jika bahan masih tersisa nantinya akan mengganggu kelembaban kayu.
- Anda bisa mengulangi aplikasi hanya pada bagian yang terkena noda agar hasil warna cerah lebih tinggi dibandingkan bagian yang lainnya.
- Aplikasikan Biovarnish wood filler khususnya pada mata kayu yang memiliki warna lebih berbeda. Pastikan warna wood filler yang digunakan sesuai hasil warna yang diinginkan.
- Ingat jangan pernah menjemur kayu yang baru saja dilapisi WA 250 karena justru akan merusak kayu. Anda bisa menjemur kayu agar kering setelah proses bilas.
Rekomendasi Untuk Anda
- Mudah! Cara Menyamarkan Jamur Blue Stain pada Kayu Pinus
- Bingung dengan Jamur Blue Stain? Atasi dengan Cara Mudah Ini
- Penyebab Utama Finishing Lantai yang Menggelembung dan Cara Mengatasinya
- Pemutih Kayu di Jawa Timur Ini Atasi Noda Blue Stain Kayu
- Bleaching Kayu Untuk Masalah Blue Stain Yang Mengganggu
- Trik Finishing Kayu Jati Belanda Open Pore dengan Stain Warna Merata
Pilihan Menarik Lainnya
- Tips dan Trik Mengecat Furniture Kayu Jati Belanda Mudah
- Apa Jenis Plitur Kayu Jati Belanda yang Berkualitas dan Banyak Dicari?
- Ide Furniture Menggunakan Palet Kayu Jati Belanda
- Cara Efektif Menghilangkan Noda Kayu Warna Biru Kehitaman akibat Jamur
- Lapisan Pelindung Agar Kayu Jati Belanda Tahan Air
- Menciptakan Motif Kayu Jati Belanda Efek Terbakar
- Penggunaan Wood Stain Dalam Pekerjaan Finishing
- 7 Tips Memilih Cat Warna Putih Solid untuk Pintu Kayu Jati Belanda
- Cara Menyamakan Cat Pintu Kayu Jati Belanda dengan Aman
- Bagaimana Menghilangkan Jamur Perusak Furniture dengan Cat?
- Agen Pemutih Kayu Ramah Lingkungan WA 250
- Kombinasi Warna Cat Kayu untuk Finishing Red Tiger Jati Belanda