Mengatasi Tembok Berjamur

Mengatasi tembok berjamur sebenarnya bukan perkara yang sulit. Namun organisme ini bisa terus menyerang bila kita tidak merawat tembok dan berbagai produk di sekitarnya dengan baik.

Mengapa Tembok Berjamur Harus Diatasi?

Tidak semua jamur tidak membahayakan manusia. Kecuali sebagai penyebab panu dan berbagai penyakit lainnya, efek jamur yang membahayakan juga bisa kita dapatkan dari jamur yang berada di dinding bangunan. Salah satu jenis penyakit akibat terpapar jamur yang hidup di dinding bangunan adalah asma dan iritasi pada saluran tenggorokan. Beberapa studi juga berhasil mengungkap bahwa mikotoksin (racun yang dihasilkan jamur) memiliki pengaruh yang buruk bagi kesehatan hewan non manusia. Mengingat hal tersebut, jamur memang sebaiknya diminimalisir keberadaannya agar tidak menganggu.

Baca Juga : ini dia cara mengecat tembok lembab

Langkah-langkah Mengatasi Tembok Berjamur

Pada tembok, keberadaan jamur bisa dihilangkan dengan membersihkannya menggunakan produk anti jamur (fungisida) yang khusus. Namun pada tembok yang belum dicat, upaya penghilangan jamur memerlukan perhatian yang lebih. Pori-pori tembok yang belum tertutupi memungkinkan jamur tumbuh di dalamnya sehingga perlu dikeruk dengan pisau.

Yang tidak kalah penting saat mengatasi tembok berjamur adalah menjaga keselamatan diri. Gunakan masker, kacamata, serta sarung tangan karena paparan jamur yang langsung masuk ke tubuh bisa jadi sangat membahayakan.

Mencegah Jamur Tumbuh

Serangan jamur sebenarnya bisa dicegah. Caranya adalah dengan tidak menyediakan lingkungan yang baik agar jamur tumbuh. Sebab, organisme ini akan dengan cepat muncul begitu kondisi lingkungan cukup baik. Spora jamur bisa dibawa masuk oleh angin, diri kita sendiri, atau serangga dan hewan peliharaan kita. Spora jamur lalu akan menempel pada berbagai bagian ruangan dan menunggu kondisi yang tepat untuk tumbuh. Bila suhu lembab dan dinding mengandung remah makanan karena beberapa hal seperti penempelan tangan, maka jamur akan segera tumbuh. Untuk itu, selalu jaga kondisi suhu dan kelembaban udara. Usahakan agar dinding tidak dalam kondisi basah. Lalukan pula pembersihan rutin pada berbagai media dalam ruang. Perawatan berbagai media ini akan menghindarkan tembok dari serangan jamur juga.